tirto.id - Partai Golkar merombak struktur organisasi, karena salah satu pengurus jadi duta besar. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPP Partai Golkar bidang Media dan Penggalangan Opini, Ace Hasan Syadzily.
Hajrianto Tohari, kata dia, sebelumnya mengisi jabatan Koordinator Bidang Penggalangan Khusus (Korbid Galsus) DPP Partai Golkar, kini jadi Duta Besar Republik Indonesia di Lebanon. Posisi Korbid Galsus DPP Partai Golkar, kata Ace, kini dijabat Rizal Mallarangeng.
"Kami mengangkat Rizal Mallarangeng untuk mengisi jabatan lowong dari DPP Partai Golkar sebagai koordinator Bidang Penggalangan Korbid Galsus," ujar dia di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Selasa (19/3/2019).
Sampai dengan saat ini Rizal juga tercatat sebagai Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta.
Terkait rangkat jabatan, lanjut Ace, karena kondisi partai saat ini, tidak memungkinkan untuk mencari pengganti pada posisi pelaksana tugas tersebut.
"Tidak mungkin ada penggantian, karena masih sedang fokus menghadapi pilpres dan pileg yang 28 hari lagi. Jadi Pak Rizal disamping mengisi jabatan sebagai Korbid Galsus juga sebagai Plt DPD Golkar Jakarta," tutur dia.
Selain itu, rotasi jabatan lain yakni penggantian Erwin Aksa ke Andi Lukman secara resmi sebagai Ketua Bidang Koperasi dan UKM DPP Partai Golkar.
"Apa yang sudah kami lakukan sudah melalui mekanisme partai yang berlaku," ujar dia.
Sebelumnya, Erwin Aksa menyatakan mundur dari pengurus Partai Golkar, karena mendukung paslon 02, Prabowo-Sandi. Erwin mengakui telah menyerahkan surat pengunduran diri kepada Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
Selain itu, Erwin juga mengakui telah meminta izin Jusul Kalla untuk mendukung Prabowo-Sandi dalam Pilpres 2019.
Penulis: Alfian Putra Abdi
Editor: Zakki Amali
