Kota-kota besar Cina terlihat sangat lengang pada hari Imlek. Toko-toko tutup. Mencari taksi sesulit mencari jerami dalam tumpukan jarum. Rakyat Cina memaknai Imlek sebagaimana banyak orang Indonesia merayakan “lebaran.” Bagaimana dengan Imlek dan warga Tionghoa-Indonesia?
Kebanyakan orang menyetempel stereotipe pada orang Cina sebagai orang kaya. Di Cina Benteng, sulit ditemui orang Tionghoa yang secara stereotipikal berkecukupan. Orang-orang Cina Benteng hidup sederhana di bantaran Sungai Cisadane, Tangerang.
Lily Chodidjah Wahid mengajak semua pihak untuk menjadikan Imlek sebagai momentum yang tepat untuk kembali menghormati saudara-saudara sebangsa dan setanah air.
Perayaan Imlek di Indonesia mengingatkan pada sosok Abdurrahman Wahid. Presiden Keempat RI ini yang membuka ruang sehingga Imlek bisa dirayakan oleh warga etnis Tionghoa.