Indeks Kerja Sama Bilateral
Indonesia-Mongolia Perkuat Kerja Sama Bilateral
Kehadiran Wapres RI di KTT ASEM ke-11 juga akan dimanfaatkan untuk melakukan pertemuan bilateral dengan beberapa pemimpin negara sahabat, termasuk Presiden Mongolia, Tsakhia Elbegdorj.
Indonesia-Hong Kong Tingkatkan Kerja Sama Imigrasi
Pemerintah Hong Kong menyambut baik usulan Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi untuk membangun kerja sama lebih erat bidang imigrasi melalui pembentukan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara instansi terkait.
Jokowi dan Abe Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi
Presiden Joko "Jokowi" Widodo dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe melakukan pertemuan bilateral guna membahas peningkatan kerja sama ekonomi kedua negara. Salah satu topik bahasan kedua kepala negara yakni pembangunan Pelabuhan Patimban di Jawa Barat, di mana Jokowi telah menunjuk Menteri Perhubungan Ignasius Jonan sebagai focal point untuk menindaklanjuti kerja sama tersebut. Selain itu, mereka juga membahas kerja sama pembangunan proyek listrik di Batang dan rencana pembangunan jalur kereta api lintas utara Pulau Jawa.
Indonesia-Azerbaijan Kerja Sama Tingkatkan Perdagangan
Peningkatan perdagangan Indonesia dan Azerbaijan dapat menjadi pintu masuk untuk memasarkan produk-produk Tanah Air ke pasar Eropa. Bagi Azerbaijan, peningkatan tersebut dapat mengurangi beban biaya pembelian dan transportasi karena pihak Azerbaijan membeli produk Indonesia dari negara lain. Selain itu, Azerbaijan juga menawarkan untuk membuat usaha bersama (joint venture), di mana Indonesia dapat mengirimkan barang setengah jadi dan proses menjadi barang jadi dilakukan di Azerbaijan.
Indonesia-Aljazair Siapkan Pertukaran Ulama Hadapi Terorisme
Duta Besar RI untuk Aljazair Safira Machrusah dan Menteri Agama dan Wakaf Aljazair Mohamed Aissa setuju untuk meningkatkan kerja sama kedua negara dalam bidang keagamaan lewat pertukaran ulama.
Indonesia - Turki Sepakati Kerja Sama Kontra Terorisme
Indonesia menjalin kerja sama dalam bidang kontra terorisme menyangkut pertukaran informasi data intelijen. Pemerintah Indonesia menilai pertukaran data intelijen tersebut sangat penting untuk melawan terorisme global.