Ganjar-Mahfud hanya dengan naik gerobak sapi disertai hujan rintik-rintik saat kampanye akbar di Solo melalui pawai budaya di sepanjang jalan Slamet Riyadi.
"Apakah praktik ini mau dibiarkan? Apakah cara seperti ini mau dilanjutkan? Justru ini membuat kita semakin yakin Indonesia perlu perubahan," ungkap Anies.
Pengamat politik, Ujang Komarudin, menilai, kampanye akbar bak pedang bermata dua. Karena bisa menurunkan semangat timses saat peserta yang hadir sedikit.