Kapolda Palu menyatakan bahwa dua anggota kelompok Santoso kabur karena kecewa setelah mendapatkan perlakuan diskriminatif dari anggota lainnya. Mereka lalu memutuskan untuk melarikan diri dan bertemu dengan anggota Satgas Tinombala yang tengah berpatroli. Sempat terjadi perkelahian, namun mereka akhirnya menyerahkan diri.
Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng), Brigjen Pol Rudy Sufahriadi menegaskan, dirinya akan turun langsung dalam penangkapan teoris kelompok Santoso yang beroperasi di wilayah Poso, Sulteng.