tirto.id - Marteen Paes akan segera menjalani proses naturalisasi untuk mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI). Lantas, berapa usia dan tinggi Marteen Paes, berasal dari klub mana, dan kapan bisa memperkuat Timnas Indonesia?
Upaya untuk memperdalam skuad Timnas Indonesia masih terus dilakukan. PSSI belum berhenti bergerak untuk menjaring pemain diaspora keturunan Indonesia agar memiliki peluang bergabung dengan skuad Garuda.
Salah satu nama yang kini santer disebut adalah Marteen Paes yang berposisi sebagai penjaga gawang. Maarten Paes memiliki darah Indonesia dari garis keturunan sang nenek yang berdarah Maluku.
Dikutip dari Antara, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa Maarten Paes telah meminta izin nenek dan kedua orang tuanya untuk membela Timnas Indonesia.
"Ketika dia [Maarten] ketemu nenek dan orang tuanya untuk pamitan memperkuat tim Indonesia, nangis [terharu] keluarganya. Jadi dia memutuskan untuk memperkuat [timnas Indonesia]," ungkap Erick Thohir.
Profil Maarten Paes: Berapa Usia, Tinggi, Karier, dan Asal Klub Mana?
Maarten Paes lahir di Nijmagen, Belanda, tanggal 14 Mei 1998. Artinya, saat ini Maarten Paes berusia 25 tahun atau masih terbilang muda.
Sebagai seorang penjaga gawang, Maarten Paes memiliki postur yang ideal. Tinggi badannya cukup jangkung, yakni 1.92 meter.
Saat ini, Maarten Paes memperkuat klub peserta Major League Soccer (MLS) di Amerika Serikat, FC Dallas, dan berstatus sebagai kiper utama. Ia pernah menghadapi langsung Lionel Messi saat FC Dallas melawan Inter Miami.
Sebelum bermain untuk FC Dallas, Maarten Paes lebih banyak berkiprah di Belanda. Karier sepak bola Maarten Paes dimulai saat bergabung dengan VV Union Youth.
Pada 2012-2016, Maarten Paes bergabung dengan akademi klub kota kelahirannya, NEC Nijmegen. Selama 4 tahun di level akademi, potensi Maarten Paes mulai dilirik tim senior NEC Nijmegen.
Hal itu membuat Maarten Paes dipromosikan sebagai penjaga gawang cadangan bagi tim utama NEC Nijmegen pada 28 April 2018.
Petualangan Maarten Paes di tim utama NEC Nijmegen tak terlalu lama. Ia direkrut oleh FC Utrecht pada bursa transfer musim panas 2018. Kala itu, Maarten Paes masih berusia 19 tahun.
Maarten Paes menjalani debut di Eredivisie alias Liga Belanda level tertinggi bersama FC Utrecht saat mengalahkan PEC Zwolle 2-0 pada 19 Agustus 2018. Meski begitu, ia lantas menghabiskan waktunya sebentar di tim U21, sebelum kembali ke tim utama tahun 2019-2022.
Secara keseluruhan, Maarten Paes telah bermain sebanyak 18 kali di tim U21 FC Utrecht. Untuk tim senior FC Utrecht, Paes mengawal gawang klub tersebut sebanyak 48 kali. Hal ini menunjukkan betapa Paes menjadi bagian penting dari tim.
Pada bursa transfer musim dingin 2022, FC Utrecht memutuskan untuk meminjamkan Maarten Paes ke klub MLS Amerika Serikat, FC Dallas. Ini adalah pengalaman pertama baginya bermain di luar Belanda.
Maarten Paes langsung menjadi andalan FC Dallas. Di musim pertamanya, ia bermain 32 kali di MLS. Kendati gawangnya telah bobol 34 kali, tetapi Paes juga menorehkan rekor cleansheet alias nirbobol sebanyak 8 kali.
Memasuki musim kedua di MLS, Maarten Paes masih belum kehilangan posisinya sebagai kiper utama. Terbukti, selama MLS musim 2023, frekuensi bermain Paes tetap tinggi.
Maarten Paes bermain 30 kali dan membubuhkan 7 cleansheet. Jumlah kebobolan Marteen juga menurun dari musim sebelumnya, yaitu hanya 29 kali.
Performa impresif bersama FC Dallas memperlihatkan kompetensinya sebagai kiper jempolan. Maarten Paes pun masuk dalam salah satu nominasi penghargaan individual MLS, tepatnya untuk kategori Allstate MLS Goalkeeper of the Year 2023.
Kapan Maarten Paes Bisa Memperkuat Timnas Indonesia?
Maarten Paes sejatinya pernah dipanggil Timnas Belanda meskipun di level usia muda. Ia jadi bagian skuad The Oranje U19 di EURO U19 2016 dan EURO U19 2017, tetapi tak tampil di satu laga pun.
Pemain berdarah Indonesia ini terakhir kali tampil dengan Belanda di Kualifikasi EURO U21 saat melawan Belarusia pada 15 November 2020 lalu.
Jika Maarten Paes resmi menjadi kiper Timnas Indonesia, pengalaman dan kemampuannya diprediksi akan jadi aset besar. Terlebih, ia sudah cukup terlatih karena pernah menghadapi pemain-pemain top, seperti Lionel Messi, di MLS.
Maarten Paes berpotensi memanaskan persaingan di posisi penjaga gawang Timnas Indonesia. Saat ini, Garuda sudah memiliki 3 kiper langganan coach Shin Tae-yong, yaitu Syahrul Trisna, Muhammad Riyandi, dan Ernando Ari.
Proses Marten Paes untuk menjadi WNI kemungkinan masih akan berlangsung. Hal dipastikan membuatnya tak bisa membela Timnas Indonesia di Piala Asia 2024. Pelatih Shin Tae-yong pun telah merilis 26 nama yang dibawa ke Qatar.
Apabila telah resmi mengantongi status WNI, Marten Paes paling cepat akan debut dengan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Maret 2024 mendatang.
Ia berpeluang mencetak debut di Timnas Indonesia bersama beberapa pemain naturalisasi baru lainnya, seperti Nathan Tjoe-A-On (Swansea City), Jay Idzes (Venezia), atau Thom Haye (Heerenveen).
Biodata Singkat Maarten Paes
Berikut adalah biodata singkat Maarten Paes calon kiper Timnas Indonesia:
- Nama: Maarten Paes
- Instagram: @maartenpaes
- Posisi: Kiper
- Tinggi: 1,92 m
- Tanggal Lahir: 14 Mei 1998 (25 tahun)
- Tempat Lahir: Nijmegen, Belanda
- Klub saat ini: FC Dallas (MLS, Amerika Serikat)
Penulis: Ahmad Yasin
Editor: Fitra Firdaus
