tirto.id - Jordi Amat dipastikan segera bergabung ke Johor Darul Takzim (JDT) oleh sang pemilik klub, Tunku Ismail Sultan Ibrahim. Saat ini proses naturalisasi calon pemain Timnas Indonesia itu masih berjalan. Berdasarkan data Transfermarkt, harga (nilai) pasaran Jordi amat saat ini adalah Rp17,38 miliar.
"Dia adalah salah satu aset terbesar Indonesia karena sudah bermain lebih dari 100 laga di LaLiga dan lebih dari 100 laga di Liga Inggris. Jikalau Indonesia tidak mengambil dia, itu adalah kerugian yang sangat besar," kata Tunku Ismail Sultan Ibrahim dalam konferensi pers yang diunggah di kanal Youtube JDT pada Senin (27/6/2022).
"Jordi Amat akan jadi pemain Johor Darul Takzim. Dia pun sangat ingin bermain untuk negaranya, Indonesia. Saya melihat ini sebagai peluang bagi JDT untuk mendapatkan pemain Spanyol yang berpengalaman dan berkualitas untuk bermain di tim ini," tambahnya.
Hingga saat ini, JDT belum mengeluarkan pernyataan resmi tentang kepindahan Jordi Amat ke klub juara Liga Super Malaysia (MSL) tersebut. Dalam aturan kuota pemain asing di MSL, sebuah klub berhak memiliki 5 pemain asing, termasuk 1 pemain Asia dan 1 pemain ASEAN.
Mendapatkan Jordi Amat yang berstatus Warga Negara Indonesia (WNI) akan menguntungkan JDT dalam kuota pemain. Dengan demikian, mereka bisa memaksimalkan kuota pemain asing non-Asia dan ASEAN.
Harga Jordi Amat Data Transfermarkt
Jordi Amat sendiri terakhir kali berlaga untuk KS Eupen (Liga Belgia). Kontraknya di klub tersebut berakhir pada 30 Juni 2022. Dengan demikian, sang bek berusia 30 tahun akan bergabung dengan Johor Darul Takzim denan status free agent dan dengan biaya gratis (free transfer).
Transfermarkt memberikan harga pasaran Jordi Amat sebesar Rp17,38 miliar per April 2022. Patokan harga tertinggi untuk sang pemain terjadi pada 30 Mei 2018, ketika ia masih berlaga untuk Real Betis dengan harga Rp86,91 miliar.
Sepanjang kariernya, Jordi Amat sudah memperkuat 5 klub berbeda. Produk Espanyol ini bermain untuk tim senior Los Periquitos sejak 2010. Bertahan 2 tahun di klub tersebut, Jordi Amat kemudian menyeberang ke Madrid untuk tampil bersama Rayo Vallecano dengan status pinjaman.
Penampilannya di Rayo pada musim 2012/2013 membuat Swansea City terpikat. Ia kemudian bergabung dengan klub Premier League itu dengan biaya 25 juta paun. Selama di The Swans, selama 5 musim, Jordi Amat tampil 73 kali di semua kompetisi, termasuk bermain di ajang Europa League.
Sempat dipinjamkan ke Real Betis, Jordi berseragam Rayo Vallecano kembali pada musim 2018/2019. Musim berikutnya, ia dipinjam oleh Eupen, dan bertahan 3 tahun di klub tersebut. Total, Amat membela Eupen 61 kali di semua ajang hingga akhir kontraknya.
Pemain bernama lengkap Jordi Amat Maas ini membela tim nasional Spanyol level umur sejak tim Spanyol U16, U17, hingga U21. Namun, ia tidak pernah sekali saja berseragam Spanyol senior. Amat kemudian membela Timnas Catalunya, tim sepak bola yang terdiri dari pemain-pemain berdarah Catalunya yang tidak diakui FIFA.
Proses Naturalisasi Jordi Amat Calon Pemain Timnas
Dikutip dari laman PSSI, Jordi Amat bersama Sandy Walsh sudah merampungkan proses naturalisasi pada Mei 2022. Kedua pemain tersebut sudah mendapat dokumen tidak keberatan dari kedutaan negara asal terkait rencana mendapatkan kewarganegaraan Indonesia.
Jordi Amat yang mendapatkan darah Indonesia dari jalur neneknya, sebelumnya menjalani wawancara tertutup dengan Badan Intelijen Negara (BIN) pada Senin (16/5). Ia juga sudah menyelesaikan tes kesehatan, tes medis, dan tes narkoba sepanjang pertengahan Mei tahun ini.
Sebenarnya Jordi Amat berharap dapat tampil membela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023 yang berlangsung pada 8 hingga 14 Juni 2022 lalu. Namun, ketika itu naturalisasi mereka belum usai. Selain itu, dari sisi legalitas negara, masih ada detail perubahan asosiasi sepak bola yang merupakan syarat dari FIFA.
“Itu kabar yang menyedihkan bagi saya dan Sandy (Sandy Walsh-red). Namun kami berusaha menanggapinya dengan positif. Kami tetap berlatih dengan tim nasional Indonesia untuk lebih mengenal satu sama lain, termasuk teman-teman, pelatih dan para staf,” kata Jordi pada Selasa, 31 Mei 2022 dikutip Antara.
Jordi bersama Sandy Walsh, sudah menjalani latihan bersama Timnas Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung dalam rangka persiapan Kualifikasi Piala Asia 2023. Timnas sendiri pada akhirnya lolos ke putaran final yang akan berlangsung tahun depan.
“Perubahan asosiasi di FIFA itu memang sulit dan rumit. Namun kami akan terus berusaha. Semoga kami segera mendapatkan paspor Indonesia dan bergabung dengan timnas pada pemanggilan selanjutnya,” tambah Jordi Amat ketika itu.
Profil Singkat JDT Klub Baru Jordi Amat
Bergabungnya Jordi Amat ke Johor Darul Takzim adalah pilihan realistis. JDT yang merupakan juara Liga Super Malaysia saat ini bertanding di kompetisi teratas Asia, AFC Champions League (ACL).
Menghadapi kepungan klub-klub Asia Timur sepeti Kawasaki Frontale (Jepang), Ulsan Hyundai (Korea Selatan), dan Guangzhou (China), JDT berhasil menjadi juara grup dengan 4 menang, 1 seri, dan 1 kalah.
Di babak 16 besar ACL, JDT akan berhadapan dengan Urawa Red Diamonds pada 19 Agustus dalam format 1 leg di Saitama.
Sementara itu, di kompetisi domestik, Johor Darul Takzim ada di puncak klasemen MSL 2022 hingga pekan ke-9 pada Mei lalu. Dari 8 laga, JDT tercatat menang 7 kali dan hanya seri sekali. Penyerang mereka, Bergson menjadi top skor sementara kompetisi dengan torehan 13 gol.
Liga Malaysia masuk ke dalam 20 besar peringkat liga terbaik AFC tahun 2021, bersama liga-liga Asia Tenggara lain seperti Thailand (peringkat 9), Vietnam (peringkat 14), dan Filipina (peringkat 19). Hal inilah yang membuat wakil ke-4 liga tersebut berhak tampil langsung di fase grup ACL periode 2023/2024.
Editor: Iswara N Raditya
