tirto.id - Pertandingan Celta Vigo vs Barcelona pada Rabu, 18 April 2018 pukul 02.00 WIB akan digelar di Stadion Balaidos. Tantangan untuk Barcelona adalah, mengakhiri kutukan tidak pernah menang dalam tiga musim terakhir di stadion tersebut.
Barcelona berangkat ke pekan ke-33 Liga Spanyol dengan memecahkan rekor tak terkalahkan sepanjang sejarah LaLiga yang dipegang Real Sociedad. Jika La Real, julukan Sociedad tak tumbang dalam 38 laga beruntun, maka Barca mencatat 39 laga tanpa henti.
Namun, kali ini tim asuhan Ernesto Valverde mendapatkan lawan yang sangat berat untuk kacamata mereka. Jika hanya melihat perkembangan terakhir Celta Vigo, klub ini tampak mudah saja ditundukkan Barca. Celta hanya menang sekali dalam lima pertandingan terakhir.
Percobaan Keempat di Balaidos
Hanya saja, Barcelona layak berkaca pada hasil pertarungan mereka di Balaidos dalam tiga musim pamungkas.
September 2015, pada musim kedua Barcelona era Luis Enrique, Celta Vigo menghancurkan klub Catalonia 4-1 di stadion ini. Berselang semusim, tepatnya pada 2 Oktober 2016, Celta lagi-lagi memukul Barcelona 4-3. Kekalahan ini termasuk yang mempengaruhi gagalnya Barca meraih gelar Liga Spanyol musim lalu.
Musim ini, Barcelona dan Celta Vigo bertemu lagi di Balaidos, dalam pertarungan babak 16 besar Copa del Rey. Ajaib, lagi-lagi Barca gagal menang. Mereka hanya bisa bermain imbang 1-1 melawan tuan rumah. Dengan demikian, sudah tiga laga beruntun di Balaidos dengan tiga hasil mengecewakan untuk klub yang bermarkas di Camp Nou.
Menjelang pertarungan ini, Ernesto Valverde, dikutip dari laman resmi Barcelona menyebutkan, Celta Vigo sebagai "lawan penting yang terbiasa bermain baik melawan tim elite". Namun Valverde justru menyiratkan akan ada rotasi untuk tim utamanya.
"Kami memiliki pekan yang intens dan harus mengelola pemain," kata sang pelatih.
Nelson Semedo dan Thomas Vermaelen kemungkinan akan mengisi posisi Sergi Roberto dan Gerard Pique. Selain itu, jika berani, Valverde bisa menunjuk Yerry Mina untuk menempati posisi Samuel Umtiti, yang belakangan sering hilang konsentrasi.
Formula Unzue Melawan Tim 'Setengah Inti' Barcelona
Celta Vigo sendiri ditangani oleh Juan Carlos Unzue. Sosok ini tidak asing untuk Barcelona. Unzue adalah asisten Luis Enrique, pelatih yang menangani Barca dalam tiga musim hingga tahun lalu. Unzue juga sempat disodorkan Enrique sebagai calon penggantinya, meski ditolak oleh petinggi klub.
Bersama Unzue, Celta Vigo konsisten sebagai tim papan tengah. Mereka memiliki Iago Aspas dan Maxi Gomez. Duet ini memang tidak bisa mencetak gol sebanyak duo Barcelona, Lionel Messi-Luis Suarez yang memiliki 52 gol. Namun torehan 32 gol milik Aspas dan Gomez tidak bisa dipandang sebelah mata.
Dikutip dari laman resmi Celta Vigo, Unzue memilih 19 pemain untuk pertarungan melawan Barcelona. Namun, sang juru taktik kehilangan Hugo Mallo dan Pablo 'Tucu' Hernandez karena larangan bermain. Padahal, Mallo dan Tucu termasuk dalam tim inti Celta. Selain itu, Nemanja Radoja juga dinyatakan kurang fit.
Meskipun Celta Vigo tidak memiliki skuat sebaik Barcelona, tuan rumah memiliki rekor yang baik menghadapi Barca di Balaidos dalam tiga tahun terakhir. Inilah yang bisa diandalkan Unzue menghadapi Barcelona yang kemungkinan tidak memainkan sebagian pemain kunci mereka.
Perkiraan Susunan Pemain
Celta Vigo (4-4-2): Sergio Alvarez; Fabio Roncaglia, Gustavo Cabral, Sergi Gomez, Jonny Castro; Daniel Wass, Nemanja Radoja, Stanislav Lobotka, Pione Sisto; Maxi Gomez, Iago Aspas
Barcelona (4-4-2): Marc Andre ter Stegen; Nelson Semedo, Thomas Vermaelen, Samuel Umtiti, Jordi Alba; Ousmane Dembele, Sergio Busquets, Paulinho, Philippe Coutinho; Lionel Messi, Luis Suarez
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Fitra Firdaus
