Dalam debat pertama malam ini, ketiga pasang calon Gubernur dan Wakil Gubernur membicarakan pembangunan sosial ekonomi untuk Jakarta. Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, yang sebelumnya tidak hadir dalam debat tak resmi di stasiun televisi, datang dan menyampaikan gagasan mereka. Arena debat berlangsung di Auditorium Bhirawa, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, dihadiri pendukung dari masing-masing pasangan.
Di segmen pertama, Ira Koesno yang bertindak sebagai moderator memberikan tiga pertanyaan kepada setiap pasangan cagub-cawagub terkait dengan visi dan misi mereka. Ketiganya menjawab secara bergiliran. Di segmen pertama Sylvi, Cawagub pendamping Agus Yudhoyono, lebih banyak diam dan mendengarkan.
Segmen demi segmen berlanjut. Ada tepuk tangan, saling sambut umpan, sindir-menyindir, dan gelak tawa. Atmosfer debat cukup kondusif, meski belum dapat dikatakan ideal. Di samping itu, ketiga pasangan terlihat puas. Tak ada amarah dan emosi yang tak perlu.
Jakarta akan kembali memilih pemimpinnya. Ia yang tidak hanya menawarkan konsep, tetapi juga memberi solusi bagi keruwetan Ibu Kota. Siapa yang paling pantas memimpin Jakarta?
Di segmen pertama, Ira Koesno yang bertindak sebagai moderator memberikan tiga pertanyaan kepada setiap pasangan cagub-cawagub terkait dengan visi dan misi mereka. Ketiganya menjawab secara bergiliran. Di segmen pertama Sylvi, Cawagub pendamping Agus Yudhoyono, lebih banyak diam dan mendengarkan.
Segmen demi segmen berlanjut. Ada tepuk tangan, saling sambut umpan, sindir-menyindir, dan gelak tawa. Atmosfer debat cukup kondusif, meski belum dapat dikatakan ideal. Di samping itu, ketiga pasangan terlihat puas. Tak ada amarah dan emosi yang tak perlu.
Jakarta akan kembali memilih pemimpinnya. Ia yang tidak hanya menawarkan konsep, tetapi juga memberi solusi bagi keruwetan Ibu Kota. Siapa yang paling pantas memimpin Jakarta?