Misa merupakan rangkaian ibadah yang dilakukan oleh umat kristen saat perayaan Natal. Namun ada yang berbeda dengan Misa Natal di Gereja Katolik Santo Servatius, Kampung Sawah, Bekasi, Jawa Barat. Misa di gereja ini kental dengan nuansa adat Betawi. Panitia Natal mengenakan pakaian adat betawi lengkap dengan kopyah, baju koko, dan sarung.
Penggunaan pakaian adat Betawi merupakan rutinitas di gereja tersebut saat Natal. Tidak hanya saat Natal, misa tiap bulan di minggu pertama pun mengenakan pakaian adat Betawi. Pihak gereja tidak pernah memaksa jemaatnya menggunakan pakaian adat Betawi. Justru jemaat sendiri yang berinisiatif mengenakan baju betawi saat misa Natal.
Kampung Sawah merupakan daerah yang sangat kental dengan budaya Betawi. Akulturasi budaya Betawi dan Kristen sudah terjadi sejak tahun 1986. Saat itu ada sebanyak 18 orang Betawi asli Kampung Sawah dibaptis oleh Pastor Schweitz. Setelah memeluk agama Katolik, 18 orang itu menggunakan tradisi Betawi setiap ada acara di gereja. Sampai saat ini jemaat Gereja Katolik Santo Servatius terus konsisten dan menjaga tradisi adat Betawi.
Foto dan Teks: Andrey Gromico
Penggunaan pakaian adat Betawi merupakan rutinitas di gereja tersebut saat Natal. Tidak hanya saat Natal, misa tiap bulan di minggu pertama pun mengenakan pakaian adat Betawi. Pihak gereja tidak pernah memaksa jemaatnya menggunakan pakaian adat Betawi. Justru jemaat sendiri yang berinisiatif mengenakan baju betawi saat misa Natal.
Kampung Sawah merupakan daerah yang sangat kental dengan budaya Betawi. Akulturasi budaya Betawi dan Kristen sudah terjadi sejak tahun 1986. Saat itu ada sebanyak 18 orang Betawi asli Kampung Sawah dibaptis oleh Pastor Schweitz. Setelah memeluk agama Katolik, 18 orang itu menggunakan tradisi Betawi setiap ada acara di gereja. Sampai saat ini jemaat Gereja Katolik Santo Servatius terus konsisten dan menjaga tradisi adat Betawi.
Foto dan Teks: Andrey Gromico