Jadwal Pilkada Jabar 2024 dan Siapa Calon Terkuat Gubernur?

Jadwal Pilkada Jabar 2024 berlangsung 27 November. Sejumlah nama muncul menurut hasil survei. Siapa calon terkuat Gubernur Jawa Barat?

Penulis: Beni Jo

Terbit 17 Jul 2024 15:40 WIB,

Waktu baca ±5 menit

Ridwan Kamil. tirto.id/Andhika

tirto.id - Jadwal Pilkada Jabar 2024 diselenggarakan pada hari Rabu, 27 November. Beberapa nama muncul berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga. Siapa yang menjadi calon terkuat Gubernur Jawa Barat?

Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah menjadwalkan rangkaian pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Salah satunya memilih Gubernur Jawa Barat.

Jika berdasarkan tahapan dan jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024, pendaftaran calon pasangan dilakukan pada 27-29 Agustus 2024.

Lantas, siapa kira-kira yang menjadi calon terkuat guna menduduki posisi orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat? Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jabar periode 2018-2023 disebut-sebut bakal menang mudah. Kandidat penantang datang dari Dedi Mulyadi dan komedian Komeng.

Calon Terkuat Pilkada Jabar 2024

Sejumlah lembaga telah melakukan survei terhadap elektabilitas calon Gubernur Jawa Barat untuk Pilkada Jabar 2024.

Dari sederet nama yang muncul, Ridwan Kamil diperkirakan bakal memperoleh kemenangan dengan cukup mudah lantaran menduduki posisi pertama versi hasil survei.

Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC)

Hasil rilis survei Saiful Mujani Research and Consulting menyebutkan, pria yang akrab disapa RK atau Kang Emil itu mengalahkan Dedi Mulyadi.

Ridwan Kamil mendapatan suara sebanyak 60,8 persen jika Pilkada Jabar 2024 hanya diikuti dua nama, yaitu Ridwan Kamil vs Dedi Mulyadi. Di lain sisi, Dedi Mulyadi hanya kebagian 34,5 persen.

Survei ini dilakukan pada 9 Juni hingga 1 Juli 2024. Jumlah sampel sebanyak 410 orang di setiap kabupaten/kota di seluruh Provinsi Jawa Barat dengan total mencapai 11.070 warga. Angka margin of error kurang lebih 1,1 persen dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

Berikut adalah hasil survei Pilkada Jabar 2024 jika hanya diikuti Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi:

Ridwan Kamil: 60,8 persen
Dedi Mulyadi: 34,5 persen

Litbang Kompas

Senada dengan rilis survei Saiful Mujani Research and Consulting pada Sabtu (13/7/2024), hasil survei Litbang Kompas juga menempatkan Ridwan Kamil sebagai calon terkuat Gubernur Jawa Barat.

Elektabilitas Kang Emil mencapai angka 36,6 persen. Tak hanya Dedi Mulyadi yang ia kalahkan. Namun juga sejumlah nama tenar lain di Provinsi Jawa Barat. Semisal Alfiansyah Komeng, Deddy Mizwar, dan Dede Yusuf. Termasuk istrinya Atalia Praratya hingga Desi Ratnasari. Lalu Ahmad Syaiku dan Bima Arya.

Hasil survei menunjukkan Dedi Mulyadi memperoleh dukungan 12,2 persen. Bima Arya, Atalia Praratya, dan Ahmad Syaiku berada di kisaran 1 persen.

Sementara Deddy Mizwar, Desi Ratnasari, dan Alfiansyah Komeng masing-masing 0,8 persen. Sebanyak 41 persen lainnya memilih tidak tahu/tidak menjawab.

Survei versi Litbang Kompas diselenggarakan pada 15-20 Juni 2024 dengan melibatkan 500 responden lewat metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Jawa Barat. Besaran angka margin of error kurang lebih 4,38 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Berikut adalah hasil survei Pilkada Jabar 2024 versi Litbang Kompas:

Ridwan Kamil: 36,6 persen
Dedi Mulyadi: 12,2 persen
Bima Arya: 1,6 persen
Atalia Praratya: 1,6 persen
Ahmad Syaiku: 1,0 persen
Deddy Mizwar: 0,8 persen
Desi Ratnasari: 0,8 persen
Alfiansyah Komeng: 0,8 persen

Indikator Politik Indonesia

Indikator Politik Indonesia juga pernah melakukan survei yang sama pada 20-27 Juni 2024. Hasilnya tetap saja, yakni Ridwan Kamil berada di urutan pertama.

Ia mendapatkan suara sebesar 36,8 persen. Lewat simulasi 26 nama, Ridwan Kamil hanya beda tipis dengan Dedi Mulyadi yang meraih 31,9 persen.

Jika memakai simulasi 12 nama, Ridwan Kamil mendapatkan dukungan 44,5 persen dan Dedi Mulyadi 33,2 persen. Nama lain yang muncul adalah Dedi Yusuf (5,4 persen), Bima Arya (2,2 persen), dan Desy Ratnasari (1,8 persen).

Survei Indikator Politik Indonesia memakai metode double sampling dengan jumlah sampel sebanyak 1.214 orang. Margin of error kurang lebih 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Berikut adalah hasil survei Pilkada Jabar 2024 versi Indikator Politik Indonesia jika menggunaan skema 12 nama: