Sejumlah siswa mencari cara yang tak masuk akal demi mendapatkan sinyal internet guna mengikuti sekolah daring. Sedangkan para keluarga yang perekonomiannya digulung pagebluk, susah mati beli kuota demi kebutuhan anaknya belajar.
Sejumlah siswa kelas 6 SDN Sumberaji 2 mengikuti kegiatan pembelajaran sekolah daring di kawasan makam Dusun Ngapus, Desa Sumberaji, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (8/8/2020). Para siswa harus pergi ke kawasan makam yang terletak lebih tinggi dari pemukiman untuk mendapatkan sinyal jaringan internet saat sekolah daring berlangsung. ANTARA FOTO/Syaiful Arif.
Seorang ibu menemani putrinya sekolah daring memanfaatkan jaringan internet gratis di kantor Desa Jatirahayu, Bekasi pada Rabu (29/7/2020). AP / Achmad IbrahimMahasiswi keperawatan harus mengikuti kelas daring di pinggir sungai Sikundo untuk mendapat jaringan internet di Desa Keutambang, Pante Ceureumen, Aceh Barat, Aceh, Rabu (26/8/2020). Sejumlah pelajar dan mahasiswa yang berada di pelosok kesulitan mengikuti proses belajar mengajar secara daring akibat keterbatasan jaringan internet dan terpaksa mencari jaringan seperti di pinggir sungai hingga di atas perbukitan. ANTARA FOTO/Syifa YulinnasSaat sekolah tempatnya mengajar tutup karena beralih dengan metode pembelajaran daring, Inggit Andini secara sukarela memberikan pelajaran tambahan gratis bagi siswa yang memiliki keterbatasan akses internet di rumahnya, Tangerang, Indonesia, Senin (10/8/2020). AP / Tatan SyuflanaAktifitas sekolah daring sejumlah siswa SMA di area persawahan Bassaran, Desa Rante Mario, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, Senin (3/8/2020). Sulitnya akses internet di kawasan pelosok memaksa sejumlah siswa harus mencari tempat lebih tinggi guna mendapatkan sinyal. ANTARA FOTO/Arnas PaddaSejumlah pelajar dan mahasiswa mengikuti proses belajar mengajar secara daring di atas bukit guna mendapat sinyal jaringan internet di Desa Cangai, Pante Ceureumen, Aceh Barat, Aceh, Rabu (26/8/2020). Sejumlah pelajar dan mahasiswa yang berada di pelosok kesulitan mengikuti proses belajar mengajar secara daring akibat keterbatasan jaringan internet dan terpaksa mencari jaringan seperti di pinggir sungai hingga di atas perbukitan. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas.Sejumlah siswa kelas 6 SDN Sumberaji 2 mengikuti kegiatan pembelajaran sekolah daring di kawasan makam Dusun Ngapus, Desa Sumberaji, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Sabtu (8/8/2020). Para siswa harus pergi ke kawasan makam yang terletak lebih tinggi dari pemukiman untuk mendapatkan sinyal jaringan internet saat sekolah daring berlangsung. ANTARA FOTO/Syaiful Arif.
Sejumlah potret aktivitas sekolah daring yang dihimpun dari kanal foto ANTARA FOTO dan AP (The Associated Press)
Dalam kurun waktu enam bulan semenjak Menteri Pendidikan Nadiem Makarim meneken surat edaran pembelajaran jarak jauh menggunakan metode daring sebagai langakah kebijakannya di masa pandemi, telah timbul beragam polemik terutama terkait sulitnya mengakses sinyal internet di daerah terluar dari pusat kekuasaan negara kepulauan Indonesia.
Sejumlah siswa mencari cara yang tak masuk akal demi mendapatkan sinyal internet guna mengikuti sekolah daring. Sedangkan para keluarga yang perekonomiannya digulung pagebluk, susah mati beli kuota demi kebutuhan anaknya belajar. Dilansir dari hasil riset ISEAS-YUSOF Ishak Institute, hanya 40% orang Indonesia punya akses internet dan sebanyak 69 juta siswa kehilangan akses pendidikan dan pembelajaran saat pagebluk.
Baca juga artikel terkait FOTO-TIRTO atau tulisan lainnya