Daftar Link Twibbon Peringatan Hari HAM Sedunia 2023

Kumpulan link twibbon peringatan Hari HAM Sedunia 2023 yang menarik untuk media sosial.

Kontributor: Lucia Dianawuri

Terbit 8 Dec 2023 08:58 WIB,

Waktu baca ±4 menit

Hari HAM Sedunia 2023. (FOTO/iStockphoto)

tirto.id - Link twibbon dapat Anda unggah pada akun media sosial untuk turut berpartisipasi dalam peringatan Hari HAM Sedunia 10 Desember.

Penetapan Hari HAM Sedunia ini dilakukan untuk memperingati diadopsinya Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM) pada 10 Desember 1948.

Deklarasi yang diproklamirkan oleh Majelis Umum PBB di Paris 75 tahun yang lalu ini merupakan pencapaian bersejarah, yang secara detail menguraikan hak-hak dasar dan kebebasan manusia yang harus dilindungi secara universal.

Secara singkat, untuk pertama kalinya dalam sejarah manusia, ditetapkan berbagai hak asasi manusia yang mendasar dan harus diakui serta dilindungi secara universal. Selain itu, penetapan tersebut juga disimbolkan dan dijabarkan dalam DUHAM atau Deklarasi Universal hak asasi manusia.

Deklarasi yang sangat penting bagi sejarah pengakuan hak asasi manusia ini tersedia dalam lebih dari 500 bahasa. Tercatat dalam sejarah, DUHAM merupakan dokumen yang paling banyak diterjemahkan di dunia.

Tema Hari HAM Sedunia 2023

Melansir laman PBB, tema Hari HAM Sedunia 2023 adalah: “Freedom, Equality, and Justice for All” atau “Kebebasan, Kesetaraan, dan Keadilan untuk Semua”

Tema yang diusung dalam Hari HAM Sedunia ini ingin menggarisbawahi bahwa dalam beberapa dekade sejak diadopsinya Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM) pada 1948, hak asasi manusia menjadi lebih diakui dan lebih terjamin di seluruh dunia.

Selain itu, DUHAM juga telah menjadi dasar bagi setiap lembaga, termasuk negara-negara di dunia untuk menciptakan sistem yang secara lebih luas mampu memberikan pengakuan dan perlindungan terhadap hak asasi manusia.

Saat ini, aplikasi dari DUHAM lebih berfokus pada kelompok-kelompok rentan, seperti penyandang disabilitas, masyarakat adat, dan migran.

Namun, tidak bisa dipungkiri, pengaplikasian DUHAM dalam kehidupan bermasyarakat, terutama bagi masyarakat rentan yang berfokus pada pengakuan martabat dan kesetaraan hak, seringkali tidak mendapatkan dukungan, bahkan kerap kali menerima tantangan-tantangan cukup berarti.

Apalagi ketika dunia saat ini terus menghadapi masalah baru yang sepertinya tidak pernah berakhir, seperti pandemi, konflik, meledaknya ketidaksetaraan, sistem keuangan global yang bangkrut secara moral, rasisme, dan perubahan iklim.

Walaupun demikian, berbagai nilai dan hak-hak yang tercantum dalam DUHAM masih dapat memberikan pedoman bagi tindakan kolektif masyarakat agar terus bangkit dan berjuang menegakkan HAM.

Peringatan Hari HAM yang sudah menginjak usia 75 tahun ini ingin terus berusaha membangkitkan kesadaran global dan mengingatkan kepada bangsa-bangsa di dunia, bahwa berbagai poin yang tercantum dalam DUHAM adalah hal-hal dasar kemanusiaan yang secara universal penting, dan perlu untuk diakui, lalu pada akhirnya diaplikasikan dalam kehidupan manusia.