Apakah Perlu Ikut TKA 2025 untuk Daftar Sekolah Kedinasan?

tirto.id - Sekolah kedinasan menjadi salah satu alternatif bagi anak-anak muda yang ingin langsung bekerja setelah lulus. Ada beberapa lulusan sekolah kedinasan yang bisa menjadi pegawai negeri sipil (CPNS) atau langsung mendapat panggilan dinas.

Sekolah kedinasan terbuka juga untuk seluruh siswa SMK, contohnya sekolah kedinasan milik Kementerian Perhubungan tak hanya menerima siswa SMA dan MA saja melainkan juga SMK. Inilah mengapa sekolah kedinasan ini begitu populer.

Apakah Perlu Ikut TKA 2025 untuk Daftar Sekolah Kedinasan?

Untuk mendaftar sekolah kedinasan tidak ada kewajiban mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) 2025. Tes ini bukan salah satu syarat utama pendaftaran sekolah kedinasan.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti menyebut bahwa TKA bukan bersifat wajib bagi siswa SD kelas 6, siswa SMP kelas 9, dan siswa SMA/SMK kelas 12.

“Tidak semua murid wajib mengikuti TKA, dan TKA pun tidak menjadi penentu kelulusan,” jelas Mu’ti, dikutip laman resmi Kemendikdasmen, Kamis (25/9).

Meski begitu, pada tahun ini menurut Mendikdasmen TKA perlu dilakukan, karena merupakan bagian dari komitmen Kemendikdasmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan secara bertahap.

Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Toni Toharudin, mengatakan keuntungan siswa yang mengikuti TKA, yakni untuk seleksi jalur prestasi bagi siswa SD ke SMP, siswa SMP ke SMA. Sementara bagi siswa SMA/SMK untuk masuk perguruan tinggi (bukan kedinasan).

Pada tahun ini TKA di jenjang SMA/ SMK sederajat akan diselenggarakan mulai Oktober untuk simulasi dan gladi bersih, sementara tes diselenggarakan pada November.

TKA merupakan salah satu asesmen pengganti UN. TKA bertujuan untuk mengukur kemampuan akademik siswa secara lebih objektif dan komprehensif.

TKA adalah asesmen standar yang mengukur capaian akademik siswa pada beberapa mata pelajaran tertentu secara objektif.

Apakah TKA Penting untuk Masuk Kuliah?

TKA pada 2025 tidak akan memengaruhi nilai SNBT. Namun, sertifikat hasil TKA bisa digunakan sebagai validator rapor, sehingga menjadi poin penting bagi siswa yang mengincar jalur prestasi.

Meski demikian, tidak menutup kemungkinan mulai tahun 2026 nilai TKA menjadi pendukung untuk jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).

Apakah Sekolah Kedinasan Pakai Nilai Raport?

Khusus tahun ini, pendaftaran sekolah kedinasan tidak menggunakan nilai UTBK sebagai syarat utama namun menggunakan nilai rapor siswa.

Jika mengacu pada data tahun 2024, syarat minimal nilai rapor untuk mendaftar Sekolah Kedinasan nilai rata-rata minimal 70,00. Namun, ketentuan ini mengalami perubahan dari tahun sebelumnya.

Oleh karena itu, para pendaftar diimbau untuk memantau informasi melalui situs resmi masing-masing sekolah kedinasan.