Apa Saja Nilai Estetis Seni Musik dan Manfaatnya dalam Kehidupan?

tirto.id - Musik merupakan bunyi yang diungkapkan melalui ritme dan melodi yang indah. Musik dapat tercipta melalui berbagai media seperti suara manusia dan alat musik. Musik tidak hanya sebagai media ekspresi dan hiburan, lebih dari itu musik dapat digunakan sebagai sarana pendidikan, sumber inspirasi, bahkan profesi. Lantas, apa saja nilai estetis seni musik dan manfaat-manfaatnya dalam kehidupan?

Musik termasuk dalam cabang kesenian. Jamalus dalam Seni Budaya: Seni Musik (2018) menyatakan bahwaseni musik adalah hasil karya seni berupa bunyi yang dituangkan dalam bentuk lagu atau komposisi sebagai ungkapan perasaan dan pikiran penciptanya melalui unsur-unsur pokok musik yaitu melodi, irama, harmoni, dan bentuk atau struktur lagu serta ekspresi sebagai sumber kesatuan.

Nilai Estetis Seni Musik

Nilai estetis suatu karya seni terdiri atas poin-poin artistik yang dapat mendekatkan manusia pada nilai-nilai keindahan atau estetis.

Sama halnya dengan cabang kesenian lainnya, seni musik memiliki nilai-nilai estetis tertentu yang terkandung di dalamnya.

Nilai estetis yang akan dicapai dalam seni musik didukung oleh unsur pokok musik dan unsur penunjangnya, seperti sastra lagu, dan media ungkapnya.

Sastra lagu menunjang daya untuk membangun nilai estetis dari jalur bahasa dan komposisi melodi nada-nada dari jalur lagu.

Keduanya harus menyatu, bersama, dan berperan seimbang menuju apa yang dihasratkan pencipta musik tersebut.

Sosialisasi nilai estetis dalam seni musik vokal dapat tersirat lewat bentuk sastra lagu atau lirik lagu dan untaian melodi nada-nada yang tertata secara khusus, dan memiliki sifat kesederhanaan, keagungan, dan kekompleksitasannya, demikian mengutip BukuSeni Budaya(2018) yang ditulis Agus Budiman dkk.

Manfaat Mendengarkan Musik dalam Kehidupan Sehari-hari

Musik memiliki sejumlah manfaat dalam kehidupan sehari-hari, sebagaimana dilansir NorthShore University Health System.

Penjelasan mengenai manfaat mendengarkan musik tersebut adalah sebagai berikut:

1. Menyehatkan jantung

Penelitian menunjukkan bahwa darah mengalir lebih lancar ketika musik dimainkan. Ini juga dapat menyetabilkan detak jantung, menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar kortisol (hormon stres), serta meningkatkan kadar serotonin dan endorfin (hormon kebahagiaan) dalam darah.

2. Meningkatkan suasana hati

Musik dapat meningkatkan produksi hormon dopamin di otak. Peningkatan produksi dopamin ini membantu meredakan perasaan cemas dan depresi.

Dalam hal ini, musik diproses langsung oleh amigdala, yaitu bagian otak yang terlibat dalam suasana hati dan emosi.

3. Mengurangi stres

Penelitian menemukan bahwa mendengarkan musik dapat menghilangkan stres dengan memicu pengurang stres biokimia di otak.

4. Mengurangi gejala depresi

Saat seseorang merasa sedih, mendengarkan musik dapat menjadi sarana penyemangat, ini dapat berfungsi seperti halnya olahraga.

5. Merangsang ingatan

Tidak ada obat untuk penyakit Alzheimer atau demensia, tetapi terapi musik telah terbukti dapat meredakan beberapa gejalanya.

Terapi musik dapat menenangkan pasien yang gelisah, memperbaiki mood, dan membuka komunikasi pada pasien yang selama ini tertutup.

6. Mengurangi rasa sakit

Dengan mengurangi tingkat stres dan memberikan rangsangan pada sinyal rasa sakit yang masuk ke otak, terapi musik terbukti dapat membantu mengurangi rasa sakit.

Musik dapat mengurangi intensitas nyeri yang dirasakan pasien, terutama dalam perawatan geriatri, perawatan intensif, atau pengobatan paliatif.

7. Meningkatkan daya tahan saat berolahraga

Mendengarkan musik yang membuat semangat dapat meningkatkan kinerja fisik dan meningkatkan daya tahan selama sesi olahraga berat.