Update Cacar Monyet di Dunia: Lebih dari 57.900 Kasus di 90 Negara

Negara non-endemik yang telah melaporkan kasus pertama kematian akibat cacar monyet yaitu Belgia, Ekuador, India, dan Kuba.

Reporter: Farid Nurhakim

Terbit 14 Sep 2022 04:15 WIB,

Waktu baca ±3 menit

Ilustrasi Monkeypox. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Infeksi cacar monyet (monkeypox/clade) telah melewati 57.900 kasus di 90 negara nonendemik. Sejumlah negara juga melaporkan kasus pertama kematian akibat clade.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan cacar monyet sebagai darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional (public health emergency of international concern/PHEIC).

Dilansir dari kantor berita Reuters pada 13 September 2022, negara-negara nonendemik yang telah melaporkan kasus pertama kematian akibat clade yaitu Belgia, Ekuador, India, dan Kuba. Sedangkan Brazil dan Spanyol telah melaporkan kematian keduanya.

Negara-negara nonendemik yang melaporkan kasus clade yaitu berada di Asia Pasifik, Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan Amerika. Di Asia Pasifik, Australia mengonfirmasi terdapat 129 kasus clade pada 8 September 2022, Filipina empat kasus pada 22 Agustus 2022, India 11 kasus pada 5 September 2022, Indonesia satu kasus pada 20 Agustus 2022, dan Jepang empat kasus pada 16 Austus 2022.

Kemudian, Korea Selatan (Korsel) melaporkan dua kasus clade pada 6 September 2022, Selandia Baru lima kasus pada 5 September 2022, Singapura 16 kasus pada 30 Agustus 2022, Taiwan empat kasus pada 6 September 2022, dan Thailand 7 kasus pada 29 Agustus 2022.

Di Eropa, Andorra telah mengonfirmasi empat kasus clade pada 9 Agustus 2022, Austria 286 kasus pada 12 September 2022, Belanda 1.195 kasus pada 12 September 2022, Belgia 726 kasus pada 6 September 2022, dan Bosnia tiga kasus pada 15 Agustus 2022. Lalu, Bulgaria mengonfirmasi lima kasus clade pada 6 September 2022, Britania Raya 3.407 kasus pada 13 September 2022, Denmark 183 kasus pada 12 September 2022, Estonia 10 kasus pada 30 Agustus 2022, dan Finlandia 30 kasus pada 8 September 2022.

Selanjutnya, Georgia mengonfirmasi dua kasus clade pada 18 Agustus 2022, Gibraltar enam kasus pada 18 Agustus 2022, Hungaria 71 kasus pada 7 September 2022, Irlandia 160 kasus pada 6 September 2022, dan Islandia 12 kasus pada 30 Agustus 2022. Lalu, Italia melaporkan 831 kasus clade pada 12 September 2022, Jerman 3.547 kasus pada 13 September 2022, Kroasia 27 kasus pada 5 September 2022, Latvia empat kasus pada 18 Agustus 2022, dan Lituania lima kasus pada 18 Agustus 2022.

Adapun Luksemburg mengonfirmasi 53 kasus clade pada 30 Agustus 2022, Malta 33 kasus pada 6 September 2022, Montenegro dua kasus pada 26 Agustus 2022, Moldova dua kasus pada 19 Agustus 2022, dan Norwegia 85 kasus pada 12 September 2022. Lalu, Polandia melaporkan 145 kasus clade pada 6 September 2022, Portugal 898 kasus pada 7 September 2022, Prancis 3.778 kasus pada 8 September 2022, Republik Ceko 58 kasus pada 7 September 2022, dan Romania 36 kasus pada 30 Agustus 2022.

Lebih lanjut, Rusia mengonfirmasi satu kasus clade pada 12 Juli 2022, Serbia 31 kasus pada 18 Agustus 2022, Siprus lima kasus pada 29 Agustus 2022, Slovakia 14 kasus pada 7 September 2022, dan Slovenia 45 kasus pada 6 September 2022. Lalu, Spanyol mengonfirmasi 6.884 kasus clade pada 9 September 2022, Swedia 168 kasus pada 8 September 2022, Swiss 490 kasus pada 13 September 2022, dan Yunani 66 kasus pada 12 September 2022.

Di Timur Tengah dan Afrika, Arab Saudi melaporkan delapan kasus clade pada 12 September 2022, Afrika Selatan lima kasus pada 19 Agustus 2022, Iran satu kasus pada 16 Agustus 2022, Israel 246 kasus pada 12 September 2022, dan Lebanon delapan kasus pada 12 September 2022. Lalu, Maroko melaporkan tiga kasus clade pada 25 Agustus 2022, Mayotte dua kasus pada 5 September 2022, Qatar tiga kasus pada 9 Agustus 2022, Turki 11 kasus pada 23 Agustus 2022, dan Uni Emirat Arab (UEA) 16 kasus pada 24 Juli 2022.

Di Amerika, Amerika Serikat (AS) telah mengonfirmasi 21.834 kasus clade pada 12 September 2022, Argentina 221 kasus pada 8 September 2022, Aruba tiga kasus pada 12 September 2022, Bahamas dua kasus pada 22 Agustus 2022, dan Barbados satu kasus pada 21 Juli 2022. Lalu, Bermuda mengonfirmasi satu kasus clade pada 21 Juli 2022, Bolivia 119 kasus pada 12 September 2022, Brasil 6.129 kasus pada 12 September 2022, Chili 486 kasus pada 7 September 2022, dan Curacao satu kasus pada 26 Agustus 2022.

Adapun Ekuador mengonfirmasi 68 kasus clade pada 12 September 2022, El Savador dua kasus pada 12 September 2022, Guatemala lima kasus pada 24 Agustus 2022, Guyana dua kasus pada 29 Agustus 2022, dan Honduras empat kasus pada 29 Agustus 2022. Lalu, Jamaika mengonfirmasi 12 kasus clade pada 11 September 2022, Kanada 1.321 kasus pada 8 September 2022, Kolombia 938 kasus pada 5 September 2022, Kosta Rika tiga kasus pada 28 Juli 2022, dan Kuba dua kasus pada 1 September 2022.

Selanjutnya, Martinik mengonfirmasi tujuh kasus clade pada 8 September 2022, Meksiko 788 kasus pada 7 September 2022, Panama 12 kasus pada 6 September 2022, Paraguay satu kasus pada 26 Agustus 2022, dan Peru 1.964 kasus pada 12 September 2022. Lalu, Puerto Riko mengonfirmasi 151 kasus clade pada 12 September 2022, Republik Dominika 21 kasus pada 12 September 2022, Saint Martin satu kasus pada 31 Agustus 2022, Uruguay lima kasus pada 6 September 2022, serta Venezuela tiga kasus pada 24 Agustus 2022 lalu.