tirto.id - Menjalani karantina di rumah selama wabah virus corona baru atau COVID-19 memang tidak semudah yang dibayangkan. Tidak sedikit orang yang melaporkan kecenderungan stres dalam diri mereka, akibat ketakutan tertular virus, dampak wabah terhadap kehidupan, bahkan pada rutinitas yang itu-itu saja selama di rumah.
Sebagaimana hasil penelitian terbaru oleh Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi) terhadap 8.031 orang di 34 provinsi Indonesia, setidaknya lebih dari 50 persen responden mengalami gejala stres di masa pandemi ini. Tak jarang, stres tersebut berdampak pada pola tidur.
Saat seseorang mengalami stres, ada kalanya mereka jadi sering mengalami gangguan tidur termasuk insomnia, tidur tidak nyaman, hingga mudah terbangun. Padahal, tidur sangat penting untuk menunjang kesehatan badan secara keseluruhan.
Sebab, seperti dilansir UChicago Medicine, tidur cukup akan menunjang sistem kekebalan tubuh yang membantu mempertahankan diri dari serangan virus termasuk COVID-19.
Lantas, bagaimana cara untuk tidur dengan nyaman saat stres akibat COVID-19?
Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk menyokong tidur yang nyenyak, seperti dilansir University of Vermont Health Network:
1. Pertahankan rutinitas
Mengatur waktu adalah kunci untuk mendapatkan pola tidur yang baik. Sebisa mungkin, pertahankan rutinitas waktu tidur yang sama setiap malam, dan bangun pada waktu yang sama setiap hari.
Rutinitas waktu tidur tersebut akan berpengaruh pada ritme sirkadian yang berpengaruh besar terhadap metabolisme tubuh. Untuk membantu Anda bangun pagi, pasang alarm dan letakkan dekat pada posisi Anda tidur.
2. Rutin berolahraga
Olahraga menjadi cara yang bagus untuk membakar energi, dan tidur akan mendorong tubuh untuk memulihkan diri saat Anda rutin berolahraga. Karantina bisa mengganggu rutinitas olahraga bagi beberapa orang. Untuk mengatasinya, coba berolahraga di rumah dengan panduan gerakan dari internet.
3. Perhatikan makanan dan minuman
Kafein dan stimulan lain seperti gula, alkohol, dan nikotin dapat membuat Anda terjaga hingga 8 jam. Dengan kata lain, jika Anda berencana untuk tidur pada pukul 10 malam, Anda harus mengonsumsi kopi terakhir Anda setidaknya pada pukul 2 siang.
Kacang, bayam, atau sayuran hijau lainnya, dapat dikonsumsi untuk meningkatkan dan memberi Anda energi. Jangan lupa minum air putih sepanjang hari agar tetap terhidrasi, terlebih pada hari-hari yang melelahkan.
4. Ciptakan lingkungan yang ideal untuk tidur
Memiliki rutinitas tertentu sebelum tidur akan membantu Anda rileks, seperti mematikan lampu, menutup tirai, atau mandi air hangat. Beberapa rutinitas lain yang dapat Anda lakukan sebagai berikut:
- Mandi air hangat agar badan rileks
- Tuliskan pikiran Anda dalam jurnal harian untuk menstabilkan sisi emosi
- Dengarkan musik yang menenangkan, atau cobalah meditasi
- Jadikan kamar hanya untuk tidur
- Jaga suhu kamar tetap dingin, dan gelap
- Kenakan kaus kaki
Ketika mata terkena cahaya biru dari layar ponsel, otak akan menghentikan produksi melotonin yang merupakan hormon pendorong tidur. Oleh karenanya, simpan perangkat Anda saat waktu tidur.
Penulis: Dinda Silviana Dewi
Editor: Alexander Haryanto
