Macam-macam Teknik Dribbling Bola Basket dan Cara Melakukannya

tirto.id - Bola basket merupakan salah satu cabang olahraga yang memiliki gaya khas. Salah satu keunikan dalam teknik dasar bola basket terlihat dalam gerakan menggiring bola (dribbling).

Tujuan menggiring bola basket pada prinsipnya adalah untuk menguasai permainan.

Dribble bola basket bisa dilakukan oleh seorang pemain dengan tujuan membuang waktu ketika timnya dalam posisi unggul—meskipun ada batasan durasi di kompetisi resmi.

Teknik dribbling bola basket juga kerap digunakan untuk menyerang. Misalnya, seorang pemain menggiring bola basket sambil berlari agar bisa menjangkau wilayah ring lawan, kemudian melakukan shooting.

Mengutip modul PJOK Kelas X (2020) terbitan Kemdikbud, tujuan menggiring bola basket lainnya ialah untuk mempersiapkan strategi. Dengan dribble bola basket, sebuah tim bisa memikirkan sejenak strategi yang akan diterapkan; apakah bakal langsung menyerang, mengumpan ke rekan setim, atau bertahan.

Tujuan dribble bola basket selaras dengan macam-macam tekniknya. Lantas, apa saja teknik menggiring bola dalam bola basket?

Macam-macam Dribbling Bola Basket

Secara umum, teknik dribble bola basket terbagi menjadi tujuh macam. Simak penjelasan macam-macam teknik dribbling bola basket:

1. Low Dribble

Low Dribble (Control Dribble) bisa dibilang merupakan cara menggiring bola basket yang paling mudah.

Cara melakukan teknik dribbling bola basket yang satu ini adalah dengan menekuk lutut terlebih dahulu, tubuh condong ke kanan atau kiri, kemudian pantulkan bola di posisi samping tangan terkuat.

Sementara itu, sisi tangan yang lain bertugas melindungi bola agar tidak direbut lawan.

2. Menggiring Bola Tinggi

Menggiring bola tinggi merupakan kebalikan dari Low Dribble. Tujuan menggiring bola tinggi dalam permainan basket adalah untuk menyulitkan lawan saat hendak merebut.

High dribble dilakukan dengan cara menggerakkan bola ke atas dengan sangat cepat dan keras. Pantulan bola harus mencapai antara paha atas hingga sedikit di atas pinggang.

3. Spin Dribble

Spin Dribble adalah gerakan menggiring bola basket yang dilakukan dalam posisi pivot. Tujuannya adalah menghindari penjagaan lawan sambil melindungi bola yang dipantulkannya.

Untuk melakukannya, pemain harus berada dalam posisi pivot. Satu kaki bertugas sebagai tumpuan, sementara kaki lainnya bergerak memutar. Sambil memutar, pemain memantulkan bola ke lantai permainan secara terus menerus.

4. Change of Pace

Change of Pace Dribble adalah cara menggiring bola basket yang bertujuan membuat pemain bertahan lawan kehilangan keseimbangan.

Teknik dribble bola basket yang satu ini dilakukan dengan cara mengubah kecepatan lari dan gerakan dribble, dari low dribble ke high dribble, atau sebaliknya.

Dengan begitu, pemain bertahan lawan yang mengira Anda melambat, akan kembali bergerak maju. Anda dengan cepat berakselerasi melewatinya.

5. Crossover Dribble

Jika pemain bertahan lawan berusaha keras untuk mencegah pergerakan Anda, Crossover Dribble dapat menjadi opsi yang efektif. Sebagai contoh, jika pemain bertahan lawan berusaha mencegah Anda bergerak ke kanan, Anda dapat melakukan dribel menyilang ke kiri.

Untuk melakukannya, jentikkan bola melintasi tubuh Anda dari tangan kanan ke tangan kiri, sambil secara bersamaan menggerakkan kaki kanan melintasi tubuh Anda ke kiri. Penting untuk menjaga tubuh Anda tetap rendah; dribel Anda tidak boleh lebih tinggi dari lutut Anda. Lakukan akselerasi melewati pemain bertahan lawan dengan mendorong dengan kaki kiri.

6. Between the Legs

Teknik dribbling bola basket yang dilakukan di antara kedua kaki bertujuan melewati pemain bertahan yang terlalu banyak menjaga Anda.

Jika Anda bergerak ke kiri, mulailah dengan menggiring bola dengan cepat dan rendah menggunakan tangan kanan. Ambil langkah dalam ke depan dengan kaki kiri Anda dan jentikkan bola melalui kaki Anda ke tangan kiri Anda. Jaga tubuh Anda tetap rendah saat Anda bergerak maju ke kiri.

7. Behind the Back

Jika Anda ingin mengubah arah sambil tetap melihat area lapangan bola basket dengan baik, menggiring bola dari belakang bisa menjadi efektif. Jika Anda ingin bergerak ke kiri, mulailah menggiring bola dengan tangan kanan.

Cara menggiring bola basket dengan teknik ini adalah dengan meletakkan tangan Anda di sisi bola. Kemudian, melangkahlah ke depan dengan kaki kiri Anda sambil melingkarkan bola di belakang punggung, melewati bagian belakang paha, dan mengibaskan bola ke arah tangan kiri Anda. Pastikan untuk menapakkan kaki kanan Anda sebelum melangkah maju dengan kaki kiri.

Cara Menggiring Bola Basket yang Benar

Sebelum menerapkan macam-macam dribbling bola basket sebagaimana dijelaskan di atas, Anda harus memahami lebih dulu teknik dasarnya. Selain itu, ada beberapa peraturan dalam melakukan dribble bola basket.

Memantulkan bola saat dribbling hanya boleh menggunakan satu tangan. Sembari memantulkan, pemain boleh bergerak dengan posisi pivot atau melangkah menuju area lawan. Ketentuan lainnya adalah, ketika seorang pemain sudah melakukan dribble bola basket hingga melewati garis tengah, ia tidak boleh mundur ke belakang lagi menuju areanya sendiri.

Setelah mengetahui ketentuan umum terkait dribble bola basket, Anda bisa menerapkan teknik dasarnya. Berikut ini cara menggiring bola basket secara umum:

1. Sikap awal

1. Peganglah bola dengan kedua tangan terlebih dahulu.
2. Tempatkan tangan terkuat di atas bola, dan tangan lainnya di bawah bola.
3. Berdiri rileks dengan posisi salah satu kaki di depan.
4. Posisikan badan sedikit condong ke depan.

2. Sikap pelaksanaan

1. Pantulkan bola dengan satu tangan.
2. Posisi badan agak rendah, dengan lutut ditekuk.

3. Sikap akhir

1. Pandangan lurus ke depan.
2. Badan tetap condong ke depan.
3. Salah satu kaki melangkah ke depan.

View this post on Instagram

A post shared by tirto.id (@tirtoid)