tirto.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan berkas Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) terbaru yang sudah disetorkan oleh bakal calon wakil presiden (cawapres) Sandiaga Salahuddin Uno.
Sandiaga menyerahkan berkas LHKPN miliknya kepada KPK, Selasa kemarin, 13 Agustus 2018. KPK memutuskan bahwa LHKPN Sandiaga sudah lengkap dan disahkan pada Rabu (15/8/2018). Berkas LHKPN milik Sandiaga sudah diumumkan oleh KPK melalui situs elhkpn.kpk.go.id pada hari ini.
Berdasar data LHKPN itu, nilai total harta kekayaan milik Sandiaga ialah Rp5,09 Triliun. Selain memiliki harta kekayaan triliunan, pasangan Prabowo Subianto di Pilpres 2019 tersebut tercatat juga punya hutang sebesar Rp340,02 miliar.
Rincian harta kekayaan milik Sandiaga terdiri atas sejumlah tanah dan bangunan, alat transportasi dan mesin, sejumlah harta bergerak lainnya, surat berharga, kas dan setara kas serta harta lain yang tidak disebutkan detail jenisnya.
Dari data detail itu, terlihat kekayaan milik Sandiaga didominasi oleh surat berharga yang nilainya mencapai Rp4,7 triliun. Jenis harta lain dengan nilai terbesar kedua ialah tanah dan bangunan yang mencapai Rp191,64 miliar.
Berikut ini rincian detail harta kekayaan milik Sandiaga Uno beserta nilainya berdasar sejumlah kategori di atas.
I. Tanah dan Bangunan senilai total Rp191,64 miliar. Jenis, lokasi, sumber harta dan nilainya adalah sebagai berikut:
1. Tanah dan Bangunan seluas 852 m2/582 m2 di Jakarta Selatan, hibah dengan akta, senilai Rp21.651.540.000
2. Tanah dan Bangunan seluas 475 m2/239 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri, senilai Rp16.081.504.545
3. Tanah dan Bangunan seluas 454 m2/250 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri, senilai Rp7.884.370.000
4. Tanah dan Bangunan seluas 450 m2/511 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri, senilai Rp11.486.350.000
5. Tanah Seluas 15 m2 di Tangerang, hasil sendiri, senilai Rp37.110.000
6. Tanah Seluas 15 m2 di Tangerang, hasil sendiri, senilai Rp37.110.000
7. Tanah dan Bangunan seluas 277 m2/277 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri, senilai Rp5.084.335.000
8. Bangunan seluas 160 m2 di 90 Hollan Road, Singapura, hasil sendiri, senilai Rp7.504.731.000
9. Bangunan seluas 119 m2 di 3 Washinton CR #901, Amerika Serikat, hasil sendiri, senilai Rp7.487.834.160
10. Bangunan seluas 428 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri, senilai Rp10.512.068.932
11. Bangunan seluas 434 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri, senilai Rp10.644.045.316
12. Bangunan seluas 857 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri, senilai Rp21.395.425.036
13. Bangunan seluas 434 m2 di Jakarta Selatan, hasil sendiri, senilai Rp23.000.000.000
14. Bangunan seluas 110 m2 di 416 Apartement Marlborough #507 Boston, AS, hasil sendiri, senilai Rp15.618.375.000
15. Bangunan seluas 98 m2 di Apartement 10B, 163 Wets 18Th Street, New York, AS, hasil sendiri, senilai Rp33.219.600.000
II. Alat Transportasi dan Mesin senilai total Rp325 juta dengan rincian sebagai berikut:
1. Mobil Nissan Grand Livina Minibus Tahun 2013, hasil sendiri, senilai Rp100.000.000
2. Mobil Nissan X-Trail Minibus Tahun 2015, hasil sendiri, senilai Rp225.000.000
III. Harta Bergerak Lainnya senilai Rp3.200.000.000
IV. Surat Berharga senilai Rp4.707.615.685.758
V. Kas dan Setara kas senilai Rp495.908.363.438
VI. Harta Lainnya senilai Rp41.295.212.159
VII. Hutang senilai Rp340.028.135.379
Editor: Addi M Idhom
