Rapat Perdana Angket Haji Digelar Setelah Semua Jemaah Pulang

Menurut Anggota Pansus Angket Haji, Wisnu Wijaya Adiputra, meski rapat perdana belum dimulai, secara individu mereka sudah bekerja di masing-masing lini.

Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama

Terbit 22 Jul 2024 14:40 WIB,

Waktu baca ±2 menit

Ketua Tim Pengawas Haji 2024 Abdul Muhaimin Iskandar (tengah) menyampaikan keterangan kepada wartawan usai rapat evaluasi pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji 2024 di ruang sidang Komisi VIII, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Senin (1/7/2024). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/tom.

tirto.id - Anggota Panitia Khusus (Pansus) Angket Haji, Wisnu Wijaya Adiputra, mengaku belum mendapat jadwal pasti ihwal rapat perdana Pansus Haji. Menurutnya, ia terlebih dahulu akan menanyakan ke pimpinan Komisi VIII DPR RI.

"Belum ada arahan, ini saya tanyakan ke pimpinan hari ini," kata Wisnu saat dihubungi, Senin (22/7/2024).

Legislator DPR RI dari Fraksi PKS itu menyebut rapat perdana berpeluang akan digelar setelah semua jemaah haji kembali ke tanah air.

"Kalau husnudan saya itu, kan, tunggu semua jemaah balik dulu, ya, dari Saudi. Ini saya juga sudah ke pimpinan komisi ya, itu sedang menemui pimpinan DPR. Ini mungkin mereka memiliki beberapa pertimbangan supaya komplet dulu, lengkap dulu. Mungkin ya, ini baru kemungkinan," ucap Wisnu.

Ia mengatakan sejauh ini Pansus Angket Haji belum bekerja. Sebab, rapat perdana baru akan membahas ihwal pimpinan pansus.

"Jadi, secara ini sudah bekerja, cuma secara tim pansus memang perdananya belum dimulai karena, kan, harus menentukan pimpinan dulu, tapi secara individu kami sudah bekerja di masing-masing lini," ujarnya.

Sebelumnya, rapat perdana Pansus Angket Haji sedianya digelar pada Rabu (17/7/2024). Namun, ditunda.

“Kan [jadwalnya] jam 13.00 WIB, 17 Juli hari ini, terus kemudian selang satu hari itu ada pemberitahuan bahwa sesuai arahan pimpinan DPR rapat pemilihan pimpinan pansus, Rabu, ditunda," kata Wisnu saat dihubungi wartawan, Rabu (17/7/2024).

Ia mengatakan rapat terpaksa mundur lantaran sebagian pimpinan DPR RI belum bisa hadir. Rapat perdana ini, kata dia, harus dipimpin langsung pimpinan DPR RI.

“Nah, terus kenapa mundur? Tampaknya karena rapat ini harus dipimpin langsung oleh pimpinan DPR, kan. Mungkin sebagian atau hampir [semua] dari mereka hari ini belum bisa hadir begitu, sehingga ditunda," ucapnya.

Menurut Wisnu, mekanisme penentuan Ketua Pansus Angket Haji akan ditentukan lewat musyawarah mufakat.

“Jadi, kalau yang ini diawali dengan musyawarah mufakat tentunya. Jadi, kemarin sempat saya bertanya kepada pimpinan nanti diadakan musyawarah mufakat,” tutup Wisnu.

DPR RI menyetujui pembentukan Pansus Hak Angket Haji 2024 lewat rapat paripurna ke-21 masa persidangan V tahun sidang 2023-2024 di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (9/7/2024).