Penyelidik dari pihak berwenang Rusia mengatakan tetap akan mempertimbangkan faktor aksi terorisme dalam tragedi jatuhnya Pesawat Tupolev-154 milik Kementerian Pertahanan Rusia yang jatuh di Laut Hitam pada Minggu (25/12/2016) meski tidak ada ledakan pada pesawat.