Perang yang terjadi selama bertahun-tahun di Irak, Suriah maupun Yaman mengubah tradisi menyambut bulan suci Ramadan. Ramadan yang seharusnya diwarnai penuh sukacita, telah berubah jadi dukacita karena perang.
Korban jiwa pada perang tak hanya disebabkan oleh peluru atau bom, tetapi juga wabah kolera yang menyerang akibat dampak minimnya fasilitas air bersih.