tirto.id - Profil Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2022 yang akan digelar di Qatar mulai 20 November mendatang bakal menjadi ujian tak mudah bagi Son Heung-min dan kawan-kawan. Korsel berada satu grup dengan dua negara raksasa yakni Portugal dan Uruguay.
Hasil drawing yang dilakukan di Doha, Qatar, pada awal April 2022 lalu menempatkan Korea Selatan di grup yang terbilang sulit. Selain Portugal dan Uruguay, Taeguk Warrior juga harus berhadapan dengan salah satu negara sepak bola terbaik Afrika, yakni Ghana, di Grup H.
Pertarungan antara 4 timnas tersebut diprediksi akan berjalan ketat. Portugal masih menjadi unggulan untuk menjuarai Grup H. Cristiano Ronaldo dan tim punya prestasi yang cukup membanggakan dalam beberapa tahun terakhir, seperti menjuarai Piala Eropa 2016 dan UEFA Nations League 2019.
Selain itu, Portugal memiliki banyak pemain bintang. Kendati Cristiano Ronaldo tidak sedang berada dalam performa terbaik, Portugal masih punya banyak pemain hebat lain, seperti Bruno Fernandes, Bernardo Silva, Diogo Jota, Joao Felix, Rafael Leao, dan yang lainnya.
Sedangkan Uruguay tetap merupakan salah satu negara langganan Piala Dunia dari Amerika Selatan. Materi pemain mereka masih sangat bagus dengan keberadaan Luis Suarez dan Edinson Cavani. Belum lagi pemain lain seperti Darwin Nunez, Giorgian De Arrascaeta, dan Federico Valverde.
Korea Selatan di Piala Dunia 2022: Persaingan Grup H
Korsel akan berharap banyak pada Son Heung-min di Piala Dunia 2022 nanti. Status sebagai top skor Liga Inggris 2021/2022 dengan 23 gol bersama Mohamed Salah dari Liverpool menjadi salah satu modal andalan Tottenham Hotspur ini.
Musim ini, performa Son terbilang sedikit menurun. Ia baru mengemas lima gol dan dua assists bagi Tottenham Hotspur di 13 laga, baik di Liga Inggris maupun Liga Champions. Kendati begitu, Son tetap merupakan pemain terbaik yang dimiliki Korea Selatan saat ini.
Selain Son, pelatih Paulo Bento juga bisa mengandalkan nama-nama lain yang berlaga di Eropa, seperti Hwang Hee-chan (Wolverhampton Wanderers, Hwang Ui-jo (Olympiakos), Lee Kang-in (Mallorca), Jeong Woo-yeong (Freiburg), Lee Jae-sung (Mainz), serta Kim Min-jae yang sedang bersinar bersama Napoli.
Portugal dan Uruguay memang diperkirakan akan menyulitkan langkah Korsel. Namun bagaimana jika kita melihat sejarah pertemuan Korsel dengan rival tersebut?
Hal menarik adalah Korsel unggul dalam catatan head to headmelawan Portugal. Kedua negara baru bertemu sekali dan sukses dimenangi Korsel.
Momen itu terjadi di laga Grup D Piala Dunia 2002 ketika Korsel menjadi tuan rumah bersama Jepang. Luis Figo dan kawan-kawan saat itu kalah 0-1 karena gol tunggal Park Ji-sung menit 70.
Kegemilangan Korsel saat itu sempat menjadi sorotan karena ada dua pemain Portugal yang diganjar kartu merah sebelum gol terjadi, yakni Joao Pinto di menit 27 dan Beto pada menit 65.
Di sisi lain, Korsel kalah telak dalam H2H dengan Uruguay. Dari 8 pertemuan, Korsel hanya sekali menang dan sekali meraih hasil imbang. Sedangkan sisa 6 laga lainnya dimenangkan oleh Uruguay.
Untuk level Piala Dunia, Korsel dua kali kalah dari Uruguay, yakni di Italia 1990 dengan skor 1-0 dan di Afrika Selatan 2010 lewat skor akhir 2-1.
Bagaimanapun juga, Korsel tentu akan tetap berusaha keras bersaing di Grup H Piala Dunia 2022 nanti dalam persaingan dengan Portugal, Uruguay, maupun Ghana.
Dalam sejarahnya, Korsel adalah negara Asia yang paling sering berlaga di Piala Dunia dengan jumlah 11 penampilan. Tim negeri ginseng juga menjadi negara Asia yang bisa melaju paling jauh di ajang ini, yakni ketika menjadi juara 4 di Piala Dunia 2022.
Profil Timnas Korsel di Piala Dunia 2022
Berikut ini rangkuman profil tim nasional Korea Selatan di Piala Dunia:
- Prestasi Terbaik: Juara 4 (2002)
- Penampilan di Piala Dunia: 11 (1954, 1986, 1990, 1994, 1998, 2002, 2006, 2010, 2014, 2018, 2022)
- Prestasi Terakhir: Fase Grup (2018)
- Rekor di Piala Dunia: 34 main, 6 menang, 9 imbang, 19 kalah, mencetak 34 gol, kebobolan 70 gol
- Pemain Bintang: Son Heung-min, Hwang Hee-chan, Lee Kang-in
Penulis: Wan Faizal
Editor: Iswara N Raditya
