tirto.id - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya menangkap tiga orang atas dugaan investasi bodong lewat robot trading Fahrenheit. Mereka berinisial D, IL, dan DB.
"Terkait dengan adanya laporan polisi, mungkin masyarakat sudah mendengar robot trading Fahrenheit," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Auliansyah Lubis di Jakarta, Minggu (20/3/2022), dikutip dari Antara.
Auliansyah memaparkan ketiga orang itu berperan mengajak orang orang untuk menanamkan modal, admin, dan pengelola situs web Fahrenheit.
Ketiga orang itu ditangkap setelah polisi menerima puluhan laporan terkait penipuan lewat robot trading tersebut.
"LP-nya sudah ada 55, untuk pengaduanya ada mungkin 100 orang lebih sudah ada, Makanya kami jadikan satu berkas," ujarnya.
Lebih lanjut Auliansyah mengklaim penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sudah mengantongi identitas bos investasi bodong tersebut.
"Kami akan cari terus siapa yang jadi bosnya ini," kata dia.
Meski begitu, Auliansyah belum bisa membeberkan berapa nominal kerugian akibat robot trading Fahrenheit.
"Kami baru masih mendatakan, tapi cukup besar sekali ini dana yang dikelola oleh mereka yang sudah masuk pada mereka," ujarnya.
