Penerbangan Lion Air Medan-Jakarta Sempat Alami Gangguan Listrik

Gangguan yang terjadi muncul karena perangkat yang menyediakan sumber energi pesawat tiba-tiba mengalami penurunan daya

Terbit 19 Nov 2018 08:50 WIB,

Waktu baca ±1 menit

pesawat lion air di bandar udara internasional soekarno-hatta, tangerang, banten. tirto/tf subarkah

tirto.id - Pesawat Lion Air JT-309 dengan rute Kualanamu (Medan)-Cengkareng (Jakarta) mengalami masalah kelistrikan pada Minggu (18/11/2018) malam. Akibatnya penerbangan yang seharusnya dilakukan pada pukul 20.07 WIB menjadi tertunda hingga pukul 21.27 WIB.

Menanggapi hal tersebut, Corporate Communications Strategic Lion Air, Danang Mandala Prihartono, mengklaim operasional penerbangan sebetulnya telah dijalankan sesuai dengan prosedur. Danang pun mengatakan seluruh peralatan pendukung dalam kondisi layak beroperasi dan normal.

“Pesawat telah menjalani proses pemeriksaan sebelum terbang dan dinyatakan laik terbang,” kata Danang melalui keterangan resminya pada Senin (19/11/2018).

Lebih lanjut, Danang mengatakan gangguan yang terjadi muncul karena perangkat yang menyediakan sumber energi pesawat tiba-tiba mengalami penurunan daya. Kejadian itulah yang lantas membuat sistem listrik pada kabin jadi terganggu. Danang pun menyebutkan bahwa teknisi Lion Air langsung melakukan pengecekan.

Adapun kejadian tersebut terjadi saat proses penumpang masuk ke pesawat sudah selesai dilakukan, namun posisi pesawat masih berada di landasan parkir (apron).

Pada awalnya, tercatat ada sebanyak 209 penumpang dewasa, tiga anak-anak, lima balita, dan tujuh orang kru dalam pesawat tersebut. “Terdapat 24 penumpang meminta untuk kembali menuju ruang tunggu terminal. Sementara penumpang lainnya masih berada di dalam kabin,” ujar Danang.

Menurut Danang, Lion Air telah memfasilitasi permintaan 24 penumpang yang memutuskan turun pesawat itu. Permintaannya pun meliputi pengembalian dana (refund), pindah penerbangan lain (transfer), maupun perubahan jadwal penerbangan (reschedule) sesuai dengan aturan yang berlaku.

Sedangkan terhadap para penumpang pesawat JT-309 yang lain, Danang mengatakan Lion Air memberikan kompensasi keterlambatan berdasarkan ketentuan.

“Penerbangan ini memberangkatkan tujuh kru, 185 penumpang dewasa, tiga anak-anak, dan lima balita. Pesawat tiba di Soekarno-Hatta pada pukul 23.23 WIB,” kata Danang.