tirto.id - Sekretaris Organisasi Angkutan Darat (Organda) Ateng Aryono mengusulkan agar pengemudi angkutan umum mendapat prioritas untuk mendapatkan vaksin COVID-19.
Ia menjelaskan, pengemudi angkutan umum memiliki kontak dengan banyak orang di lingkungan tertutup, kondisi tersebut memungkinkan pengemudi tertular oleh penumpang yang bisa jadi orang tanpa gejala (OTG).
"Meskipun standar pelayanan angkutan umum telah menerapkan tindakan pencegahan seperti pemakaian masker namun tetap memiliki potensi penularan," kata dia dalam keterangan resmi Senin (18/1/2021).
Lebih parahnya lagi, jika pengemudi tertular maka sangat mungkin pengemudi menularkan virus tersebut ke penumpang lain yang sehat di dalam kendaraan.
Ia menjelaskan, vaksinasi massal pada pengemudi angkutan umum juga akan membantu sektor transportasi pulih, karena masyarakat sudah mulai berani melakukan perjalanan dengan aman. Maka dari itu untuk mempersiapkan potensi tersebut, pengemudi kendaraan umum harus mendapat prioritas divaksin setelah tenaga kesehatan.
"Sudah selayaknya mendapat perhatian khusus dari pemerintah, tidak sedikit perusahaan di sektor transportasi umum yang mengalami kerugian saat pandemi. Ditambah kepadatan lalu lintas jalan raya yang semakin luar biasa, akibatnya banyak masyarakat beralih untuk menggunakan transportasi pribadi," kata dia.
Ia menjelaskan, pemerintah harus melihat potensi keuntungan dari sharing antarmoda karena perancangan pelayanan transportasi umum sudah memberikan kemudahan bagi pelaku perjalanan. Vaksinasi kepada pengemudi angkutan umum perlu didorong agar bisa melindungi penumpang sehat yang belum mendapatkan vaksinasi.
"Kekebalan pengemudi angkutan umum harus jadi prioritas, apabila kelompok pengemudi angkutan umum divaksin diharapkan tercipta herd immunity," jelas dia.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri
