tirto.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengonfirmasi sejumlah temuan dalam pemeriksaan eks pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Rafael Alun Trisambodo hari ini. Termasuk di antaranya barang-barang mewah yang telah disita KPK dari rumah Rafael.
"Beberapa hal yang pasti nanti dikonfirmasi kepada tersangka ini antara lain, misal, kemarin tim penyidik melakukan penggeledahan di rumahnya, menemukan beberapa tas yang diduga merek-merek terkenal itu yang jumlahnya puluhan, kurang lebih 70 (buah)," kata Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri dalam keterangannya, Senin 3 April 2023.
Selain itu, saldo safe deposit box yang ditemukan PPATK juga akan turut menjadi bahan konfirmasi KPK terhadap Rafael yang hari ini dipanggil sebagai tersangka.
"Termasuk ketika tim KPK dan PPATK menemukan uang di safe deposit box yang nilai uangnya itu puluhan miliar itu pasti juga akan dikonfirmasi kepada tersangka," jelas Ali.
KPK menyebut pemeriksaan hari ini merupakan kesempatan bagi Rafael Alun untuk mengklarifikasi dugaan yang disangkakan kepadanya.
"Dia bakal menyampaikan pembuktian sebaliknya misalnya, dari apa yang KPK sudah tersangkain ini pasti kami juga berikan tempat dan ruang yang sama untuk tersangka ini dapat menjelaskan langsung di hadapan tim penyidik KPK," tuturnya.
Sebelumnya, KPK telah menggeledah rumah tersangka kasus gratifikasi, Rafael Alun Trisambodo. Penggeledahan tersebut, kata Ali, dilakukan pada Senin, 27 Maret 2023 di salah satu rumah milik Rafael yang berlokasi di Jakarta Selatan.
"Dalam rangka mengumpulkan alat bukti, kami telah melakukan penggeledahan di salah satu tempat kediaman dari tersangka," tuturnya.
Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu mengungkapkan dari hasil penggeledahan tersebut, KPK menyita barang-barang mewah yang sedianya dijadikan bukti dalam penyidikan kasus Rafael.
"Dalam penggeledahan ditemukan barang mewah,” tutur Asep pada Kamis 30 Maret 2023.
Penulis: Fatimatuz Zahra
Editor: Fahreza Rizky
