Kemenag Optimalkan Layanan Publik Lewat Transformasi Digital

tirto.id - Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, menyoroti transformasi digital terhadap pelayanan publik dalam gelaran Religion Festival dan Kick Off Hari Santri di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Utara, pada Rabu (9/10/2024) malam. Yaqut mengatakan layanan publik kini tak perlu lagi dilakukan secara konvensional.

“Orang tidak perlu lagi datang ke kantor-kantor Kementerian Agama. Cukup dengan menggunakan aplikasi, umat beragama, masyarakat di Indonesia bisa mengakses layanan Kementerian Agama kapan pun dan di mana pun," ungkap sosok yang akrab disapa Gus Men ini Acara, di Jakarta pada Rabu (9/10/2024).

Hal ini berkaitan dengan aplikasi PUSAKA Superapp yang dirancang oleh Kemenag guna melakukan pelayanan terkait urusan agama. Aplikasi tersebut merupakan akronim dari "Pusat Layanan Kementerian Agama" dan telah diluncurkan pada 25 November 2022.

Hal ini, kata Yaqut menjadi catatan bagi Kementerian Agama dalam pengembangan layanan yang dekat dengan masyarakat.

“Jadi catatan yang luar biasa, karena kita tahu dengan cara seperti ini maka layanan yang diberikan oleh Kementerian Agama semakin dekat kepada mereka yang memang memerlukan untuk dilayani,” kata Yaqut.

Dalam paparannya, Yaqut juga menyebut capaian yang telah diraih oleh Kementerian Agama, salah satunya dalam kategori pelayanan publik terbaik.

“Kementerian Agama meraih penghargaan dari Kementerian PAN-RB dalam kategori pelayanan publik terbaik pada tahun 2023. Karena inovasi-inovasi yang sudah dilakukan,” ujar Yaqut.

“Dan baru saja kemarin kita juga mendapatkan penghargaan dari Kementerian yang sama, Kementerian PAN-RB, Kementerian Agama dinobatkan sebagai pengelenggaran inovasi pelayanan publik terbaik tahun 2023,” sambung Yaqut.

Dalam kesempatan yang sama, Yaqut juga menyinggung soal capaian dalam layanan haji. Dia menyebut, indeks kepuasan haji di Indonesia mencapai skor sangat memuaskan.

“Layanan haji kita dalam 10 tahun terakhir, indeks kepuasanya terus naik, dimana 5 tahun terakhir di level yang sangat memuaskan. Tahun ini indeks kepuasan haji Indonesia yang sudah dirilis oleh BPS itu mencapai skor 88,2 dari rentang 100 yang artinya sangat memuaskan,” ucap Menag.

Menurut dia, skor pelayanan haji yang diraih saat ini merupakan terbaik dalam sejarah pelayanan haji di Kementerian Agama.

“Sehingga apa yang kita capai pada pelaksanaan haji tahun ini, berapa waktu yang lalu yang sudah selesai, itu di dalam sejarah pelayanan haji di Kementerian Agama mendapatkan skor terbaik,” ujar dia.

Oleh karena itu menurut dia, capaian yang diraih saat ini merupakan bagian dari transformasi yang begitu besar, utamanya dalam aspek layanan haji.

“Bahwa layanan haji kita ini sudah melakukan transformasi yang begitu besar, transformasi yang begitu membanggakan,” ujar Yaqut.