tirto.id - Pengusaha jalan tol, Jusuf Hamka, mengaku siap untuk maju di Pilkada DKI Jakarta jika amanahkan dan diperintahkan oleh Partai Golkar. Nama Jusuf Hamka sendiri, sebelumnya didorong oleh Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, menjadi wakil gubernur mendampingi Kaesang Pangarep jika putra sulung Jokowi itu bersedia maju di Pilkada Jakarta.
“Siap tidak siap tergantung perintah, ini kan baru wacana kalau Kaesang di Jakarta. Kalau saya loyal kepada perintah atasan saya,” ujar Jusuf Hamka saat ditemui di Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan, Sabtu (13/7/2024).
Pria yang akrab disapa Baba Alun itu, bahkan tidak mempersoalkan jika dirinya menjadi calon wakil gubernur DKI Jakarta mendampingi Kaesang Pangarep yang notabene lebih muda darinya. Karena dari belakang, seorang guru pun juga bisa memberikan dorongan dan arahan.
“[Secara pribadi mendampingi yang lebih muda gimana?] Tut Wuri Handayani,” ujarnya singkat.
Baba Alun bahkan berkelakar jika Kaesang Pangarep maju bersama dirinya di Pilkada Jakarta sebutan nama yang pas adalah ‘Ka’bah’. Ka'bah kependekan dari Kaesang-Baba Alun.
Lebih lanjut, Baba Alun menceritakan kenapa dirinya tiba-tiba bisa didorong maju di Pilkada DKI oleh Airlangga Hartarto. Awalnya dia diundang makan oleh Airlangga Hartarto di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Dalam pertemuan itu, Airlangga menanyakan berbagai persoalan Jakarta mulai dari kemacetan hingga sampah.
Baba Alun kemudian menjawab berbagai pertanyaan tersebut disertai dengan solusinya. Merasa puas dengan jawaban tersebut, usai pertemuan keduanya Airlangga kembali memanggil Baba Alun untuk datang ke DPP Golkar. Dihadapan beberapa kader Golkar, Airlangga kembali meminta dirinya untuk menjawab pertanyaan sama sebelumnya.
“Saya ceritakan [kembali]. Terus mereka rapat. Saya nunggu di luar. Mendadak tahu-tahu datang teman-teman dari PSI. Nah, begitu teman-teman PSI, Pak Ketua Umum dengan Mas Kaesang masuk ke dalam kamar. Berdua. Terus saya tunggu di depan. Tahu-tahu keluar. Sudah keluar memperkenalkan semua,” jelas dia.
Setelah Airlangga dan Kaesang bicara secara internal, Baba Alun kembali mendadak dipanggil. Kepada Baba Alun, Airlangga mengatakan jika dirinya ditunjuk untuk mendampingi Kaesang Pangarep jika Ketua Umum PSI itu maju di Pilkada DKI Jakarta.
“Saya cuma bisa bilang, ini nggak salah, Pak? Saya nggak punya logistik. Logistik saya bukan buat bagi-bagi rakyat,” ujar dia.
Kendati tidak memiliki logistik, namun Baba Alun menjanjikan kesejahteraan yang lebih baik termasuk sekolah gratis. Hingga bantuan makan murah kepada warga DKI Jakarta.
“Seluruh kelurahan saya bikin warung Nasi Kuning Baba Alun. Dan itu warung Nasi Kuning bukan saya kasih gratis. Saya kasih dengan harga Rp3.000. Daripada saudara-saudara kita makan Rp10.000 setiap hari. Saya juga beli dari warung UMKM nasi kuningnya. Kami nggak pakai catering. UMKM kami berdayakan,” pungkas dia.
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Anggun P Situmorang
