Jokowi Prediksi Turis China Padati Manado pada Februari Ini

tirto.id - Presiden Joko Widodo memastikan Indonesia terbuka untuk kunjungan turis mancanegara, termasuk dari China. Dia memprediksi para wisatawan negeri tirai bambu itu akan membanjiri tanah air pada awal Februari 2023.

"Kita membuka untuk turis semua negara, tanpa kecuali termasuk dari China, dari Tiongkok. Silakan. Saya melihat di awal bulan Februari ini akan berbondong-bondong, ramai turis dari Tiongkok akan masuk ke Manado, masuk ke Sulawesi Utara," kata Jokowi saat meninjau Kawasan Wisata Bunaken, Sulawesi Utara, Jumat (20/1/2023).

Jokowi mengklaim tidak mempermasalahkan kasus COVID-19 naik di Tiongkok. Dia juga memastikan kedatangan mereka aman sudah aman dari COVID-19. Hal itu karena pihak otoritas setempat sudah melakukan pengecekan terlebih dahulu.

"Yang paling penting protokol kesehatan, tetapi di Tiongkok saya lihat yang mau keluar juga sudah dicek semuanya oleh negara mereka. Jadi kita nggak perlu khawatir," bebernya.

Di sisi lain, Jokowi percaya diri bahwa Indonesia kebal COVID. Hal itu pun mengacu dari data hasil sero survei yang mencapai angka 98,5. Jokowi pun memastikan tidak ada lagi isolasi wisman.

"Enggak ada, enggak ada," tegasnya.

Sementara itu, Jokowi menjelaskan kedatangannya ke Bunaken dalam rangka meninjau kondisi Kawasan Wisata Bunaken setelah perbaikan. Dia saat ini lokasi tersebut sudah diperbaiki.

Jokowi juga melihat sudah ada 50 homestay yang disediakan pemerintah untuk publik. Dia optimistis turis mancanegara akan mau datang ke Bunaken.

"Kita harapkan turis manca negara bisa kembali lagi ramai dan masuk ke Manado, ke Sulawesi Utara, khususnya juga di Bunaken," Kata Jokowi.

Lebih lanjut, dia menambahkan, pemerintah juga sudah membuka kawasan ekonomi khusus Likupang. Tetapi, dia mengklaim pemerintah melakukan perbaikan agar bisa menarik wisatawan, terutama dari China.

"Sudah terbuka tapi kawasan itu ingin kita perbaiki infrastrukturnya, kawasan ekonomi khusus utk Pariwisata juga kita berikan perhatian sehingga Manado, Sulawesi Utara betul-betul menjadi sebuah tujuan wisata prioritas. Utamanya memang di sini memang turis dari China," pungkasnya.