tirto.id - Ivan Gunawan mengumumkan bahwa dirinya mundur dari acara Brownis di Trans TV. Pengumuman tersebut ia sampaikan tidak lama setelah dirinya dan acara Brownis ditegur KPI atau Komisi Penyiaran Indonesia.
Ivan Gunawan menyampaikan dirinya keluar dari tayangan Brownis saat merayakan ulang tahunnya yang ke-42 tahun. Momen tersebut ia unggah melalui sebuah video singkat di Instagram pribadinya @Ivan_gunawan.
Melalui unggahan tersebut, Ivan Gunawan menyatakan bahwa dirinya merasa senang telah menjadi bagian dari acara Brownis selama 6 tahun. Ia memang menyebut secara jelas bahwa alasannya keluar dari Brownis karena teguran dari KPI.
Alih-alih mengungkapkan bahwa ia keluar karena teguran tersebut, Ivan justru mengatakan ia keluar untuk mengejar impiannya di tempat lain.
"Aku sangat senang menjadi bagian dari keluarga ini. Tapi aku harus mengejar impianku sendiri. Ini untuk awal yang baru!" katanya dalam melalui Instagram, Senin (8/1/2024).
Masih dalam unggahan yang sama, desainer ternama itu mengucapkan terima kasih pada seluruh rekan kerjanya, termasuk Ayu Ting Ting dan Wendi Cagur. Pengumuman tersebut pun membuat rekan-rekannya sedih.
Unggahan Ivan Gunawan tersebut pun dibanjiri oleh komentar sedih penggemar Ivan Gunawan dan Brownis. Banyak yang menduga bahwa pengunduran diri Ivan Gunawan diduga berkaitan dengan teguran yang dilayangkan KPI Pusat.
Lantas, apa teguran KPI Pusat untuk Ivan Gunawan di acara Brownis Trans TV?
Teguran KPI untuk Ivan Gunawan dan Brownis
Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat telah memberikan sanksi administratif berupa teguran tertulis pertama terhadap acara Brownis yang ditayangkan di Trans TV. Teguran tersebut diumumkan melalui akun Instagram resmi KPI @kpipusat pada Rabu (3/1/2024).
KPI menjelaskan bahwa teguran tersebut diambil karena program Brownis terbukti menampilkan adegan yang mengarah pada penormalan laki-laki bergaya perempuan yang dipertontonkan kepada khalayak.
KPI menilai bahwa tindakan ini melanggar etika dan norma yang diatur dalam Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 dan SPS) KPI tahun 2012.
KPI mencatat kejadian pelanggaran dalam acara Brownis terjadi pada tanggal 30 Oktober 2023, pukul 12.38 WIB. Konten yang dipermasalahkan adalah saat Ivan Gunawan tampil dengan menggunakan pakaian, riasan, aksesoris, dan bahasa tubuh yang feminin atau kewanitaan.
Pada tanggal 12 Desember 2023, KPI Pusat telah meminta klarifikasi dari pihak Trans TV, yang kemudian dicatat sebagai bagian dari rapat pleno penetapan sanksi. KPI juga mendorong agar Trans TV melakukan perbaikan internal guna menghindari pelanggaran serupa di masa mendatang.
Ivan Gunawan menyampaikan respons terhadap teguran KPI Pusat melalui akun Instagram pribadinya. Melalui unggahan tersebut, Ivan menilai bahwa setiap individu berhak mengekspresikan dirinya melalui penampilannya.
Penulis: Umi Zuhriyah
Editor: Iswara N Raditya & Yonada Nancy
