tirto.id - Film Bohemian Rhapsody berhasil memenangkan kategori Best Motion Picture-Drama dalam ajang penghargaan Golden Globe Awards 2019 yang dihelat Minggu (6/1/2019) malam waktu setempat. Pemeran utamanya, Rami Malek memenangkan Best Actor untuk perannya sebagai Freddie Mercury.
Film yang menceritakan perjalanan karier band legendaris Queen ini berhasil menang melawan nominee lainnya seperti, Black Panther, BlacKkKlansman, If Beale Street Could Talk, dan A Star is Born.
Kemenangan Bohemian Rhapsody merupakan kemenangan yang tidak disangka-sangka, mengingat lawannya yang cukup kuat seperti film Box Office Black Panther dan A Star is Born.
“Kekuatan film adalah bahwa film itu menyatukan kita semua. Freddie Mercury dan Queen melakukannya dengan sangat sukses melalui musik mereka. Sebelum berterima kasih kepada Mercury sendiri, terima kasih telah menunjukkan kepada kami kekuatan merangkul diri sejati Anda,” Ujar produser film, Graham King, seperti dikutip Washington Post.
Bohemian Rhapsody sendiri menyajikan perjalanan karier grup band Queen selama 15 tahun dan anggotanya terdiri dari Freddie Mercury (Rami Malek) sebagai vokalis, Roger Taylor (Ben Hardy) sebagai drummer, Brian May (Gwilym Lee) sebagai gitaris, dan John Deacon (Joseph Mazzello) sebagai bassis.
Film ini juga akan menceritakan pertemuan mereka, hingga persahabatan yang terjalin saat berada di grup tersebut.
Bohemian Rhapsody juga menceritakan karir Queen hingga mereka bisa tampil bersama di Live Aid pada tahun 1985, walau awalnya Freddie pernah meninggalkan Queen untuk mengejar karier solonya sendiri. Penampilan tersebut merupakan enam tahun sebelum akhirnya Freddie meninggal karena didiagnosa AIDS.
Film yang juga dibintangi oleh Paul Prenter dan Mary Austin ini telah tayang serentak pada tanggal 31 Oktober 2018 lalu di bioskop tanah air.
Ajang penghargaan Golden Globe Awards ke-76 tahun 2019 sendiri telah dihelat secara langsung di Beverly Hills, California dan disiarkan di channel NBC dari Beverly Hilton pada Minggu (6/1/2019) waktu AS, atau Senin (7/1/2019) waktu Indonesia.
Editor: Dipna Videlia Putsanra
