tirto.id - Formasi PPPK Kementerian Perhubungan 2023 telah diumumkan. Jumlah formasi PPPK Kemenhub 2023 mencapai 1.233 lowongan yang dibuka untuk lulusan SMK, D3, D4, S1, S2, hingga S3.
Sebagaimana rekrutmen CPNS 2023, jadwal pendaftaran PPPK Kemenhub 2023 dibuka mulai 20 September hingga 9 Oktober 2023 mendatang. Pendaftaran PPPK Kemenhub 2023 bisa dilakukan secara secara online di situs web sscasn.bkn.go.id.
Dalam pendaftaran PPPK Kemenhub 2023, tiap pelamar hanya dapat mendaftar lowongan di 1 kebutuhan jabatan untuk 1 insntasi. Dengan demikian, pendaftar hanya bisa memilih 1 jenis formasi di rekrutmen PPPK Kemenhub 2023.
Sebanyak 1.233 formasi PPPK Kemenhub 2023 terbagi untuk 3 jenis Pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja. Ketiga jenis itu adalah:
- Formasi PPPK Teknis: 803 lowongan
- Formasi PPPK Nakes (Tenaga Kesehatan): 267 lowongan
- Formasi Jabatan Dosen: 163 lowongan
Lowongan yang terbanyak ialah untuk formasi PPPK jabatan teknis di Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. Lowongan PPPK teknis di instansi ini mencapai 723 formasi.
Sementara itu, formasi jabatan dosen cuma untuk penempatan di Badan Pengembangan SDM Perhubungan. Instansi yang sama juga membuka lowongan PPPK Nakes terbanyak di Kemenhub tahun 2023, yaitu mencapai 267 formasi.
Berikut rincian formasi PPPK Kemenhub 2023 untuk beberapa instansi penempatan:
- Direktorat Jenderal Perhubungan Laut: 749 Formasi (26 PPPK Nakes + 723 PPPK Teknis)
- Badan Pengembangan SDM Perhubungan: 387 Formasi (224 PPPK Nakes dan 163 PPPK Dosen)
- Direktorat Jenderal Perhubungan Udara: 60 Formasi (4 PPPK Nakes + 56 PPPK Teknis)
- Sekretariat Jenderal Kemenhub: 22 formasi (7 PPPK nakes dan 15 PPPK teknis)
- Direktorat Jenderal Perhubungan Darat: 9 formasi (6 PPPK Nakes dan 3 PPPK Teknis)
- Direktorat Jenderal Perkeretaapian: 4 Formasi (PPPK teknis)
- Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek: 2 PPPK Teknis
Formasi PPPK Kemenhub 2023 Lulusan SMK-S3 PDF
Sebanyak 1.233 formasi PPPK Kemenhub 2023 dibuka untuk pelamar lulusan SMK, D3, D4, S1, S2, hingga S3. Lowongan yang terbanyak adalah untuk pelamar lulusan D3, D4, dan S1 dari berbagai jurusan.
Adapun formasi PPPK Kemenhub 2023 untuk lulusan S2-S3 berbagai jurusan kebanyakan dibuka buat mengisi jabatan dosen. Lulusan S2 dibutuhkan di posisi asisten ahli-dosen, sementara S3 sebagai lektor-dosen.
Di antara 100 lebih jenis jabatan dalam formasi PPPK Kemenhub 2023, terdapat 1 posisi yang dibuka untuk para pelamar lulusan SMK, yakni Pengawas Keselamatan Pelayaran-Pemula.
Formasi PPPK Pengawas Keselamatan Pelayaran-Pemula di Kemenhub dibuka untuk lulusan SMK Pelayaran Nautika dan SMK Pelayaran Teknika, dengan jumlah lowongan cukup banyak, yakni 133. Instansi penempatannya di Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.
Sementara itu, formasi PPPK Kemenhub 2023 untuk lulusan D3 dan D4 banyak dibuka di posisi tenaga kesehatan atau jabatan teknis.
Untuk kategori formasi PPPK jabatan teknis Kemenhub 2023, salah satu lowongan yang terbanyak untuk lulusan D3 ialah Pengawas Keselamatan Pelayaran-Terampil. Lowongan untuk lulusan D3 Nautika dan D3 Teknika itu mencapai 297 formasi.
Ada juga lowongan Pengawas Keselamatan Pelayaran-Ahli Pratama untuk lulusan D4 Nautika dan D4 Teknika yang dibuka dengan 293 formasi.
Untuk melihat detailnya, berikut link formasi PPPK Kemenhub 2023, berikut link download formasi PPPK Kemenhub 2023 dalam bentuk dokumen PDF:
Link Download Formasi PPPK Kemenhub 2023 PDF
Syarat PPPK 2023 Kemenhub
Ada sejumlah syarat pendaftaran PPPK Kemenhun 2023 yang perlu dicermati oleh para calon pelamar. Berikut ini beberapa syarat dan ketentuan umum PPPK Kemenhub 2023:
1. Bagi pelamar lulusan D-III luar negeri, memiliki ijazah transkrip nilai yang telah mendapat penyetaraan dari kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi;
2. Memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) Minimal 2.75 untuk D-III;
2. Bagi pelamar lulusan SMA memiliki nilai minimal pada ijazah rata-rata 7,0 atau 3 skala 1 - 4 atau B;
3. Minimal berusia 20 tahun saat mendaftar;
4. Tidak pernah terkena pidana penjara;
5. Tidak pernah diberhentikan secara tidak hormat atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai PNS, PPPK, Prajurit Tentara Indonesia, anggota Kepolisian Indonesia, atau pegawai swasta;
6. Tidak menjadi bagian dari partai politik;
7. Tidak mengkonsumsi narkotika, psikotropika, prekursor dan zat adiktif lainnya yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Bebas Narkoba/NAPZA dari Rumah Sakit Pemerintah;
8. Tidak bertato/tindik pada anggota badan selain di telinga kecuali yang disebabkan oleh ketentuan agama atau ada.
9. Bagi pelamar dengan penyandang disabilitas wajib membawa surat keterangan bukti dari rumah sakit pemerintah/Puskesmas terkait jenis atau derajat disabilitasnya serta tautan/link video singkat kegiatan sehari-hari.
