tirto.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan berkomentar banyak ketika ditanya kelanjutan wacana pengadaan hujan buatan guna mengurangi kualitas udara di Jakarta yang buruk.
Ia mengaku tak pernah mengeluarkan wacana mengenai hujan buatan. Ia meminta para wartawan untuk bertanya langsung ke pihak Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
"Makanya, saya enggak pernah ngomong soal hujan buatan. Tanya BPPT aja tuh," kata dia, saat ditanya para wartawan di Balaikota, Jakarta Pusat, Senin (8/7/2019) sore.
Ia menilai seharusnya para wartawan dan publik meminta pihak BPPT yang menjawab. "Suruh BPPT yang jawab. Saya belum komentar dulu," kata dia.
Menanggapi isu polusi udara yang melanda wilayah DKI Jakarta, BPPT tawarkan opsi pemanfaatan Teknologi Modifikasi Cuaca atau biasa juga disebut Hujan Buatan.
Sebelumnya, Kepala BPPT Hammam Riza, telah berkoordinasi dengan pemerintah DKI Jakarta, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), TNI Angkutan Udara, dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia.
Rencana hujan buatan ini justru disambut Anies dengan menyebut BPPT 'offside', karena membicarakan kepada publik sebelum rencana ini matang dan siap diimplementasikan.
Kualitas udara Jakarta yang buruk juga direspons oleh sekelompok masyarakat yang melayangkan gugatan kepada kepala negara, gubernur, dan menteri terkait.
Untuk memantau kualitas udara, Pemprov DKI juga mengklaim telah memiliki delapan alat yang disebar di sejumlah wilayah.
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Zakki Amali
