tirto.id - Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan, pertemuan Prabowo Subianto dengan para petinggi partai koalisi pada Jumat (28/6/2019) sore adalah untuk mengucapkan terima kasih karena telah bekerja sama selama Pilpres 2019. Partai Demokrat, kata Hinca, juga akan mengucapkan hal serupa ke Prabowo dan partai lainnya.
"Dalam bahasa sederhana di Sumatra, 'begitu datang tampak muka, pulang tampak punggung.' Kalau dalam istilah saya, karena sering pakai istilah olahraga, saya selalu bilang kalau 'pluit ditiupkan tanda pertandingan dimulai, pasti akan ada pluit ditiupkan tanda pertandingan berakhir'," kata Hinca saat ditemui, Jumat sore.
Ia memprediksi, pertemuan pada sore hari itu menandakan berakhirnya Koalisi Adil dan Makmur yang telah bekerja sama.
"Saya kira iya [akan berakhir koalisi], jadi teman-teman, saya harus jelaskan berkali-kali, bahwa koalisi 5 partai politik ini dalam rangka mengusung pasangan calon presiden. Kemarin setelah diketuk oleh MK, tidak ada lagi calon presiden, yang ada adalah presiden terpilih, ada presiden tidak terpilih, maka koalisi untuk pasangan calon presiden itu telah berakhir," katanya.
Sebelumnya, Koordinator Juru Bicara BPN, Dahnil Anzhar Simanjuntak, mengatakan Prabowo Subianto akan mengumpulkan para petinggi partai koalisi pada Jumat.
"Beliau akan bicara dengan partai koalisi tentu Pak Prabowo tidak pernah memutuskan segala sesuatu sendiri, selalu minta pertimbangan parpol," katanya saat ditemui para wartawan usai pengumuman putusan MK, Kamis (27/6/2019) malam.
Dahnil mengatakan, langkah politik selanjutnya dari BPN Prabowo-Sandiaga adalah mengambil pilihan yang baik untuk kepentingan bangsa dan negara.
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Alexander Haryanto
