tirto.id - Kasus baru COVID-19 di Indonesia pecah rekor kembali per 16 September 2020. Berdasarkan data Satgas COVID-19, hari ini ada tambahan kasus anyar sebanyak 3.963 orang. Ini merupakan penambahan tertinggi sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus pertama pada awal Maret lalu.
DKI Jakarta yang sejak 14 September menerapkan kembali Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) juga mencatat kasus paling banyak, yaitu 1.294 kasus sehingga total menjadi 57.469 orang. Posisi kedua ditempati Jawa Timur dengan akumulasi kasus positif sebanyak 39.181 pasien.
Per 16 September 2020, ada 39.774 spesimen yang diperiksa. Hasilnya: 3.963 orang positif (total 228.993), 3.036 pasien sembuh (total 164.101), dan meninggal 135 orang (akumulasi 9.100).
Sementara kasus suspek tercatat ada 100.236 orang. Jumlah tersebut berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Rabu siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) maupun Tes Cepat Molekuler (TCM).
Hari ini tercatat ada 11 provinsi yang melaporkan kasus baru di atas 100 orang, yaitu:
- DKI Jakarta: kasus baru 3.963, sembuh 945, meninggal 31 orang
- Jawa Timur: kasus baru 372, sembuh 342, meninggal 35 orang
- Jawa Tengah: kasus baru 340, sembuh 124, meninggal 14 orang
- Jawa Barat: kasus baru 293, sembuh 213, meninggal 1 orang
- Kalimantan Timur: kasus baru 217, sembuh 179, meninggal 5 orang
- Riau: kasus baru 183, sembuh 24, meninggal 4 orang
- Sulawesi Selatan: kasus baru 164, sembuh 132, meninggal 3 orang
- Banten: kasus baru 138, sembuh 48, meninggal 1 orang
- Sumatra Utara: kasus baru 126, sembuh 66, meninggal 4
- Papua: kasus baru 126, sembuh 10 orang, meninggal 2 pasien
- Sumatra Barat: kasus baru 116, sembuh 59, meninggal 5 orang
Editor: Zakki Amali
