tirto.id - Bagian-bagian sapi dapat diolah menjadi berbagai macam produk makanan, termasuk bagian kulit. Di Indonesia, kulit sapi biasa diolah menjadi kerupuk kulit hingga kikil.
Namun, kulit sapi perlu dibersihkan dari bulu-bulu sebelum diolah menjadi makanan. Kabar baiknya, ada cara yang bisa dilakukan untuk membersihkan kulit sapi dari bulunya dengan benar.
Sapi mempunyai bulu kulit yang berada di kepala, leher, tubuh, dan kaki. Kulit-kulit tersebut dapat diolah untuk dijadikan masakan. Cara paling umum untuk membersihkan kulit sapi adalah dengan merebusnya terlebih dahulu.
Proses perebusan ini dinilai dapat mempermudah bulu-bulu pada kulit sapi rontok dan mudah dicabut. Selain memudahkan proses pembersihan, proses merebus juga membantu sterilisasi kulit sapi dari bakteri sekaligus melunakkan tekstur kulit sebelum dikonsumsi.
3 Cara Membersihkan Kulit Sapi dengan Mudah
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membersihkan kulit sapi. Bisa dengan proses perendaman di larutan khusus untuk meluruhkan bulu hingga menyiramnya dengan air panas.
Berikut tiga cara yang bisa dilakukan untuk membersihkan kulit sapi untuk diolah menjadi makanan:
1. Direndam dengan air kapur
Dikutip dari laman Kementerian Pertanian (Kementan) kulit sapi untuk makanan bisa direndam selama 2 hari menggunakan larutan air kapur.
Kemudian kulit yang sudah direndam bisa dengan mudah dikerat bulunya menggunakan pisau. Teknik ini merupakan teknik pembersihan bulu yang biasa digunakan oleh produsen kerupuk kulit.
2. Direndam dengan air cuka
Selain menggunakan air kapur, pembersihan kulit sapi juga bisa dilakukan dengan merendamnya di air cuka selama 30 menit.
Dikutip dari City Cows, penggunaan cuka pada kulit sapi digunakan untuk membunuh bakteri yang menempel sekaligus menghilangkan bau.
3. Disiram air panas dan dicelup ke air dingin
Selain direndam dalam larutan khusus, bulu di kulit sapi bisa dihilangkan dengan disiram air panas lalu dicelupkan ke air dingin.
Seperti yang dikutip dari RRI, berikut tata cara membersihkan bulu pada kulit sapi menggunakan air panas:
- potong-potong kulit sapi sesuai dengan ukuran yang diinginkan;
- cuci bersih kulit sapi menggunakan air mengalir;
- rebus air hingga mendidih, lalu siramkan air ke kulit sapi secara perlahan dan merata;
- celupkan kulit sapi ke air dingin atau es;
- siram kulit sapi dengan air mendidih;
- kerik bagian bulunya menggunakan pisau hingga terpisah dari kulit.
Manfaat Kulit Sapi untuk Kesehatan
Kulit sapi sering dikonsumsi di Indonesia dalam berbagai jenis olahan masakan. Tidak hanya lezat, kulit sapi juga memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan.
Masih menurut Kementan, kulit sapi dipercaya memiliki kandungan protein tinggi yang baik untuk tubuh. Protein berfungsi sebagai sumber energi sekaligus nutrisi untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.
Mengonsumsi makanan berprotein tinggi juga dapat membantu peningkatan sistem kekebalan tubuh.
Manfaat lainnya adalah kulit sapi baik untuk kesehatan dan pertumbuhan tulang. Hal ini karena kulit sapi mengandung vitamin D dan kalsium yang baik.
Selain itu, kulit sapi juga mengandung kolagen tinggi. Kolagen ini dipercaya baik untuk penyembuhan luka, mengencangkan kulit, menambah massa otot, dan memperlambat penuaan.
