tirto.id - Para pengguna kendaraan bermotor roda empat pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah rem tangan. Fitur ini ialah sistem pengereman yang berfungsi untuk memastikan posisi mobil tetap diam dan tidak berubah posisi.
Rem tangan atau juga yang dikenal dengan rem parkir (parking brake) diklaim lebih berguna ketimbang rem biasa ketika mobil sedang dalam keadaan terparkir. Disebut sebagai rem tangan karena umumnya sistem ini memiliki prinsip tuas yang didesain agar mudah digenggam oleh si pengemudi mobil.
Cara kerjanya pun sederhana. Dengan menarik tuas ke atas maka terdapat dua kabel yang tertarik ke rem belakang. Sehingga tekanan yang diberikan pada kabel-kabel tersebut membuat bantalan rem menempel pada cakram untuk menahan roda belakang agar tetap di tempatnya.
Sementara itu, seiring dengan perkembangan teknologi, fitur-fitur pada mobil juga turut berkembang dan semakin canggih, termasuk rem tangan (praking brake).
Kebanyakan pabrikan mobil kini memilih untuk meninggalkan rem tangan konvensional dan beralih menyediakan rem tangan elektronik atau Electronic Parking Brake (EPB).
EPB tentunya berbekal sistem yang terbarukan. Tampilannya pun lebih modern dan simpel, sebab tidak ada lagi tuas untuk mengaktifkan rem tangan, melainkan hanya dengan sebuah tombol.
Cara kerja rem tangan konvensional dan EPB sebenarnya tidak jauh berbeda. Hanya saja EPB menggunakan motor listrik pada setiap kaliper rem yang secara otomatis menekan bantalan ke dalam cakram ketika tombol ditekan.
Saat tombol ditekan, pedal rem akan mengirimkan sinyal untuk menunjukkan bahwa rem dalam kondisi aktif. Agar roda mobil tidak lagi terkunci, pengendara bisa menekan kembali tombol EPB yang semula aktif. Mobil dengan fitur EPB juga memudahkan pengendara karena untuk mengunci roda tak perlu susah payah menarik tuas yang kadang terasa berat.
Ada pula pabrikan mobil yang melengkapi fitur rem tangan elektronik ini dengan Auto-Hold Parking Brake. Fitur yang terakhir dapat menangkap sensor ketika mobil berhenti dan pengendara menginjak rem kaki.
Dengan begitu, pengendara tinggal menekan tombol untuk mencegah mobil mundur atau beergerak dengan sendirinya. Kemudian, untuk kembali menjalankan mobil, pengendara cukup menginjak pedal gas.
Kehadiran fitur EPB juga membuat interior mobil menjadi lebih modern sekaligus lega. Ruang kecil yang biasanya terdapat tuas rem pun bisa dimanfaatkan untuk tempat penyimpanan lain.
Biasanya, fitur rem tangan elektronik ini identik dengan mobil mewah dari produsen ternama seperti Jaguar, Land Rover, Renault, BWM, Subaru, Volkswagen, Audi dan Vauxhall.
Penulis: Adrian Samudro
Editor: Addi M Idhom
