tirto.id - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) meninjau lokasi Sirkuit Formula E di Kawasan Ancol, Jakarta Utara yang sedianya akan dilaksanakan pada 4 Juni 2022.
Deputi Pencegahan dan Deradikalisasi BNPT Mayjen TNI Nisan Setiadi mengatakan bahwa aksi teror kerap kali menargetkan fasilitas publik yang banyak menarik perhatian masyarakat seperti gelaran Formula E.
Untuk itu, menurut Nisan formula E perlu menerapkan standar minimum pengamanan dan juga meningkatkan kesadaran personel pengamanan akan ancaman terorisme.
"Jadi, pelaku teror bisa memanfaatkan event-event besar seperti ini untuk menyebarkan ketakutan mengingat akan mempengaruhi kestabilan negara. Para pelaku juga bisa jadi bagian dari masyarakat sekitar maupun bagian dari lingkungan kerja sendiri [insider threat] maka penting adanya sikap aware terhadap personel pengamanan dan pentingnya menerapkan pengamanan Standar Minimum Pengamanan berdasarkan Peraturan BNPT No. 3 tahun 2020," jelas Nisan dalam keterangannya, (25/5/2022).
Dalam peninjauan tersebut, ia juga menyarankan pihak penyelenggara Formula E untuk melakukan background checking terhadap seluruh personel yang memiliki akses untuk masuk ke dalam lokasi acara. Mulai dari relawan, pegawai hingga pelaku UMKM.
Hal tersebut menurut Nisan perlu dilakukan untuk mengantisipasi adanya potensi ancaman dari internal yang dapat mengganggu gelaran Formula E serta stabilitas nasional pada umumnya.
Sementara itu, Direktur Bisnis PT. Jakpro selaku penanggungjawab gelaran formula E, Gunung Kartiko berharap kerjasama yang baik dengan BNPT mengingat gelaran ini bisa membawa harum nama Indonesia di kancah internasional.
"Kami mohon kerjasamanya dengan BNPT agar gelaran ini berjalan aman dan kondusif, untuk meningkatkan reputasi Indonesia di mata dunia," tuturnya.
Penulis: Fatimatuz Zahra
Editor: Bayu Septianto
