tirto.id - PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk merombak jajaran direksi dan komisarisnya, usai menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Putri Duyung, Ancol, Senin (14/5/2018) kemarin.
Pada jajaran direksi, hanya terdapat perubahan pada posisi wakil presiden direktur yang kini diisi oleh Teuku Sahir Syahali. Sementara di jajaran komisaris, terdapat perubahan pada jabatan komisaris utama yang kini diisi oleh Rene Suhardono Canoneo.
Sementara posisi komisaris independen dijabat oleh KRMH Daryanto Mangoenpratolo Yosodiningrat dan dua jabatan komisaris lainnya diisi oleh Gaisz Chalifah dan Trisna Muliadi.
Sebelum Rene masuk, jabatan komisaris utama ditempati oleh Honggo Wijojo Kangmasto. Jabatan komisaris lain, yang kini diisi oleh Gaisz diisi oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tuty Kusumawati.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyampaikan, posisi Rene sebagai presiden komisaris dan Gaisz sebagai komisaris independen diusulkan oleh dirinya dan Gubernur Anies Baswedan, sebelum diseleksi oleh tim uji kelayakan dan kepatutan BUMD.
"Kami yang usulkan. Waktu pak Sarman Simanjorang (jadi komisaris Delta) juga saya yang usulkan," ujarnya saat meninggalkan Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (15/5/2018).
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan percaya, Rene Suhardono cukup kompeten untuk duduk sebagai presiden komisaris, mengingat pengalamannya di dunia usaha.
Anies berharap, Rene dapat melakukan pengawasan serta memberikan masukan-masukan yang baik dan konstruktif untuk kemajuan Ancol.
"Pak Rene adalah seorang profesional yang memiliki eksposur yang amat luas tentang kegiatan-kegiatan amusement park. Dan Ancol itu salah satu taman hiburan yang paling banyak pengunjungnya di dunia. Kita beruntung bahwa ada seorang yang punya pengetahuan, pengalaman yang relevan dengan Ancol sehingga bisa membantu pengawasan direksi nanti," ujarnya di gedung DPRD DKI Jakarta siang tadi.
Sebelum menjabat sebagai Komisaris Utama Ancol, Rene memang malang melintang di dunia usaha sebagai trainer dan motivator.
Ia juga merupakan pendiri Impact Factory, kantor konsultan yang membantu banyak perusahaan dalam menciptakan kondisi terbaik dan mengoptimalkan kinerja para pegawainya.
Pada Pilkada Jakarta 2017, ia menyatakan dukungan kepada Anies-Sandi secara terbuka dan kerap mengampanyekan kelebihan keduanya sebagai seorang pemimpin.
Sementara Gaiszh, tercatat sebagai Owner Khatulistiwa Press, Ketua Umum Yayasan Rahmatan Lil Alamin (SDIT Insan Mandiri), dan wiraswasta.
Ia juga pernah menjabat sebagai Manager Pemasaran PT FIM Jasa Ekatama pada periode 2001-2009. Sama seperti Rene, Gaiszh juga merupakan pendukung Aniespada Pilkada DKI 2017 lalu.
Penulis: Hendra Friana
Editor: Yandri Daniel Damaledo
