tirto.id - Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia, Abdul Manan menilai ucapan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto, yang menganggap wartawan bergaji kecil mendukungnya di Pilpres 2019, sebenarnya sah-sah saja. Namun, menurut Manan, hal itu belum tentu terjadi.
"Dia boleh saja berkampanye seperti itu, termasuk soal optimismenya bahwa wartawan bergaji kecil akan mendukungnya," ujar Manan kepada reporter tirto, Kamis (14/2/2019).
Manan menilai Prabowo terlalu sederhana dalam menyimpulkan preferensi pilihan politik seseorang, atau dalam konteks ucapannya itu, wartawan.
"Saya kira wartawan akan cukup kritis dalam menentukan pilihan. Besar kecilnya gaji tak terlalu signifikan dalam menentukan pilihan," ujar Manan.
Dia menyakini masih banyak wartawan yang tetap memiliki sikap kritis dalam menyikapi Pilpres 2019 meski bergaji minim. Manan menjelaskan, dengan tetap bersikap kritis, wartawan akan obyektif dalam menentukan pilihan dan menilai kualitas capres.
"Atau bisa juga memilih untuk tak memilih, atau golput, kalau kurang percaya pada dua calon itu," ujar Manan.
Ujaran Prabowo itu terucap sebelum menyampaikan sambutan di hadapan relawan pendukungnya di Rumah Djoeang Graha Larasari, Kabupaten Blora, pada hari ini. Kebetulan, di acara itu banyak wartawan hadir untuk melakukan liputan.
"Apa? Wartawan? Kalau wartawan itu tergantung dari medianya mana. Karena ada wartawan-wartawan yang sudah tidak mengerti panggilan tugasnya sebagai wartawan. Tapi kalau wartawan yang gajinya kecil pasti ke 02," ujar Prabowo.
Penulis: Alfian Putra Abdi
Editor: Addi M Idhom
