tirto.id - Angka penambahan kasus COVID-19 pada Rabu (3/11/2021) sebanyak 801, meningkat dibanding hari sebelumnya yakni 612 orang. Sedangkan angka kematian hari ini berada di angka 24, naik dibandingkan hari sebelumnya 34 orang.
Penambahan kasus dalam beberapa hari terakhir mengalami fluktuasi. Pada 24 Oktober 623 kasus; 25 Oktober 460 kasus; 26 Oktober 611 kasus; 27 Oktober 719 kasus; 28 Oktober 723 kasus; 29 Oktober 683 kasus; 30 Oktober 620 kasus; 31 Oktober 523 kasus; 1 November 403 kasus; 2 November 612 kasus dan hari ini 801 kasus.
Sehingga total kasus COVID-19 dari awal Maret 2020 sampai saat ini menjadi 4.246.174 orang.
Penambahan kasus terbanyak hari ini terjadi di lima provinsi yakni Jawa Barat 175; DKI Jakarta 132; DI Yogyakarta 89; Jawa Tengah 80; dan Jawa Timur 65 kasus baru.
Sementara penambahan kasus kematian tertinggi di 3 provinsi Jawa Timur 8, Jawa Barat dan Kalimantan Tengah masing-masing 2 kasus kematian.
Kemudian kasus aktif total 11.592 yang masih dalam perawatan maupun isolasi mandiri. Sementara kasus sembuh bertambah 814 orang sehingga total menjadi 4.091.101 orang. Kemudian kasus suspek tercatat 7.500 orang.
Penambahan data hari ini berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Rabu siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), Tes Cepat Molekuler (TCM) maupun Antigen. Jumlah tes hari ini total mencapai 167.671, menurun dibanding hari sebelumnya yakni 175.424 orang. Sehingga positivity rate harian menjadi 0,48 persen
Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini, meminta masyarakat agar selalu menaati protokol kesehatan, yaitu: menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program vaksinasi untuk memutus rantai penularan.
Berdasarkan data vaksinasi per 3 November 2021, terdapat 121.975.753 yang sudah dilakukan suntik vaksinasi tahap I, yang telah dilakukan suntikan ke-2 mencapai 75.829.190 dan suntik ke-3 ada 1.147.124 Sementara target vaksinasi yang dicanangkan pemerintah sebanyak 208.265.720.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Bayu Septianto
