tirto.id - Indonesia mengalami penambahan kasus positif baru COVID-19 sebanyak 973 orang per 21 Mei 2020. Angka ini merupakan penambahan terbanyak sejak Indonesia mengumumkan kasus positif pertama pada 2 Maret 2020.
Dengan penambahan tersebut Indonesia kini mencatat kasus kumulatif sebanyak 20.162 orang. Jumlah pasien positif yang sembuh bertambah 263 orang sehingga total menjadi 4.838 pasien. Sementara ada penambahan jumlah korban meninggal sebanyak 36 orang dan membuat kasus kematian akibat COVID-19 di Indonesia mencapai 1.278 orang.
“Peningkatan ini luar biasa dan inilah peningkatan tertinggi. Peningkatan tertinggi ini terjadi di Jawa Timur khususnya,” ujar Juru Bicara Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto pada konferensi pers virtual, Kamis (21/5/2020).
Total sudah ada 392 kabupaten/kota yang terdampak COVID-19 yang tersebar di 34 provinsi. Provinsi Jawa Timur yang disebut Yuri mengalami penambahan terbanyak kini memiliki kasus kumulatif sebanyak 2.998 atau bertambah 502 kasus.
Hingga 21 Mei 2020, Indonesia sudah memeriksa 219.975 spesimen yang dilakukan dengan menggunakan pemeriksaan real time PCR dan tes cepat molekuler.
Sementara itu, jumlah orang dengan pemantauan (ODP) kini mencapai 50.187 orang dan pasien dalam pengawasan (PDP) mencapai 11.066 pasien.
"Masyarakat yang lebih membiasakan diri untuk mencuci tangan, masyarakat yang membiasakan diri untuk menggunakan masker manakala keluar dari rumah, masyarakat yang membiasakan diri untuk menghindari kerumunan, inilah yang kita sebut dengan normal yang baru," ujar Yuri.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Restu Diantina Putri
