Menjalang malam Imlek, warga keturunan Tionghoa melaksanakan ibadah di Wihara Amurva Bhumi, Jakarta, Jumat (9/2/2024). Sembahyang malam pergantian Tahun Baru Imlek 2575/2024 itu sebagai ungkapan syukur atas segala rezeki dan keselamatan serta untuk pengharapan kehidupan lebih baik.
Matahari mulai terbenam, satu persatu masyarakat keturunan etnis Tionghoa terlihat berdatangan. Hari semakin malam kantong parkir kendaraan yang ada di Vihara Amurva Bhumi mulai sesak dan hampir penuh warga keturunan Tionghoa yang hendak melaksanakan ibadah di Wihara Amurva Bhumi, Jakarta, Jumat (9/2/2024).
Sembahyang malam pergantian Tahun Baru Imlek 2575/2024 itu sebagai ungkapan syukur atas segala rezeki dan keselamatan serta untuk pengharapan kehidupan lebih baik.
Tahun Baru Imlek merupakan salah satu perayaan tahunan yang dirayakan oleh seluruh masyarakat keturunan Tionghoa di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Chunjie, yang artinya secara harfiah "Festival Musim Semi" merupakan sebutan lain untuk merayakan Imlek Perayaan Imlek sendiri merupakan momen di mana semua hal baik dimulai, dan semua hal buruk ditinggalkan di tahun yang lewat. Hal ini berkaitan dengan legenda asal-usul Imlek itu sendiri.
Tahun ini, Imlek 2575 Kongzili bertepatan pada Sabtu, 10 Februari 2024.
Berdasarkan kalender China, perayaan Tahun Baru Imlek dimulai pada malam hari terakhir di tahun lama menuju tahun yang baru. Dengan demikian, perayaan Imlek tahun ini, dimulai sejak Jumat, 9 Februari 2024 hingga hingga 15 hari ke depan.
Baca juga artikel terkait FOTO-TIRTO atau tulisan lainnya