Badai Matthew telah memporak-porandakan sejumlah negara seperti Kolombia, Haiti dan Amerika Serikat. Badai angin dengan kecepatan 230 kilometer per jam, juga membawa hujan lebat sehingga terjadi banjir.
Haiti menjadi negara yang paling parah dilanda badai ini. Pekerja kemanusiaan menyebut sekitar 90 persen wilayah selatan Haiti hancur total. Jalanan menunju ibu kota dari wilayah selatan juga terputus.
Sulitnya akses komunikasi ke wilayah paling parah membuat jumlah korban jiwa dikhawatirkan semakin meningkat. Seperti dilansir Reuters, Senin, 10 Oktober 2016, jumlah korban hingga awal pekan ini telah menembus lebih dari 1.000 orang. Sebanyak 61.500 warga Haiti kini kehilangan tempat tinggal, dan 350 ribu warga lainnya membutuhkan pertolongan segera.
Amerika Serikat mengirim kapal USS Mesa Verde, serta 9 helikopter militer untuk membantu mengantar makanan ke wilayah paling parah terdampak. Palang Merah Internasional mengumumkan permohonan bantuan darurat sebesar US$ 6,9 juta untuk menyediakan layanan kesehatan, tenda, air dan sanitasi bagi 50 ribu warga Haiti.
Haiti pun kini harus berjuang melawan ancaman kolera akibat mayat yang terlalu banyak dan sanitasi yang buruk. Haiti – salah satu negara termiskin di dunia – belum pulih setelah diguncang gempa dasyat pada 2010 yang menewaskan ribuan warga dan memicu epidemik kolera.
Foto: Reuters & Teks : TF Subarkah
Haiti menjadi negara yang paling parah dilanda badai ini. Pekerja kemanusiaan menyebut sekitar 90 persen wilayah selatan Haiti hancur total. Jalanan menunju ibu kota dari wilayah selatan juga terputus.
Sulitnya akses komunikasi ke wilayah paling parah membuat jumlah korban jiwa dikhawatirkan semakin meningkat. Seperti dilansir Reuters, Senin, 10 Oktober 2016, jumlah korban hingga awal pekan ini telah menembus lebih dari 1.000 orang. Sebanyak 61.500 warga Haiti kini kehilangan tempat tinggal, dan 350 ribu warga lainnya membutuhkan pertolongan segera.
Amerika Serikat mengirim kapal USS Mesa Verde, serta 9 helikopter militer untuk membantu mengantar makanan ke wilayah paling parah terdampak. Palang Merah Internasional mengumumkan permohonan bantuan darurat sebesar US$ 6,9 juta untuk menyediakan layanan kesehatan, tenda, air dan sanitasi bagi 50 ribu warga Haiti.
Haiti pun kini harus berjuang melawan ancaman kolera akibat mayat yang terlalu banyak dan sanitasi yang buruk. Haiti – salah satu negara termiskin di dunia – belum pulih setelah diguncang gempa dasyat pada 2010 yang menewaskan ribuan warga dan memicu epidemik kolera.
Foto: Reuters & Teks : TF Subarkah