tirto.id - Enam orang terluka setelah sebuah mobil melaju ke kerumunan umat Muslim yang merayakan Idul Fitri di Newcastle. Insiden tersebut terjadi di luar Westgate Sports Centre di barat Newcastle, namun insiden tersebut diyakini tidak terkait terorisme, kata polisi setempat.
Media lokal mengatakan ratusan orang saat itu sedang merayakan Idul Fitri, yang menandai berakhirnya bulan suci Ramadan. "Pada hari Minggu tanggal 25 Juni, sekitar pukul 09.13 waktu setempat, polisi Northumbria menerima laporan bahwa sebuah kendaraan bertabrakan dengan pejalan kaki di luar Westgate Sports Centre, Newcastle upon Tyne," kata polisi dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Antara, Minggu (25/6/2017).
"Pertanyaan polisi terus berlanjut untuk menentukan apa yang terjadi, tapi, saat ini, tidak diyakini sebagai insiden teror," ujarnya.
Polisi mengatakan seorang wanita berusia 42 tahun telah ditahan. Asif Anwar, 29, mengatakan kepada Newcastle Chronicle apa yang dilihatnya. "Wanita itu kehilangan kendali atas mobil dan memukul beberapa orang. Dua di antaranya adalah anak-anak," seperti dikutip The Guardian.
Insiden tersebut terjadi enam hari setelah seorang pria mengendarai sebuah van ke kerumunan Muslim di dekat masjid Finsbury Park di London, menewaskan satu orang. Anwar mengatakan bahwa pertama kali yang terlintas dipikirannya adalah bahwa itu merupakan pikiran serangan teror.
"Ini adalah kekacauan, semua orang panik orang tidak tahu apa yang sedang terjadi pada akhir-akhir ini. Terorisme adalah hal yang langsung dipikirkan oleh semua orang, "katanya.
Dalam sebuah update pagi pada hari Minggu, polisi Northumbria mengatakan bahwa petugas tambahan sedang berpatroli di antara masyarakat setelah kejadian tersebut. Mereka juga mengungkapkan ini tak ada kaitannya dengan serangan teroro dan tidak ada tersangka lain yang dicari, kata petugas keamanan setempat.
Penulis: Yantina Debora
Editor: Yantina Debora
