tirto.id - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin (26/11/2018) pagi bergerak menguat sebesar tujuh poin ke posisi Rp14.533 dibandingkan sebelumnya Rp14.540 per dolar AS.
Pergerakan rupiah terpantau menguat sejak Rabu (21/11/2018) sebesar Rp14.618 per dolar AS. Kemudian menguat ke level Rp14.592 pada Kamis (22/11/2018).
Sementara itu pada Jumat (23/11/2018) sore, rupiah terus menunjukkan penguatan sebesar 36 poin menjadi Rp14.544, dibandingkan posisi Jumat pagi Rp14.580 per dolar AS.
Penguatan rupiah tak lepas dari pengaruh eksternal dan internal. Analis senior CSA Research Institute Reza Priyambada dalam pernyataannya yang diterima di Jakarta, menilai sentimen negatif dari dalam negeri tidak terlalu menghalangi laju rupiah untuk kembali menguat.
Ia menjelaskan bahwa imbas kenaikan mata uang euro dimanfaatkan rupiah untuk bergerak naik. Penguatan euro seiring adanya persetujuan antara Inggris dan Uni Eropa terkait dengan Brexit.
Penguatan rupiah juga dipengaruhi kurs dolar AS yang melemah terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya, karena investor percaya bahwa Inggris dan Uni Eropa (UE) akan mencapai kesepakatan sebelum Brexit berlaku.
Dari dalam negeri, penguatan rupiah dipengaruhi paket kebijakan ekonomi XVI. Kebijakan ini membuat sebagian pelaku pasar uang cukup optimis terhadap fundamental ekonomi nasional sehingga stabilitas rupiah masih relatif terjaga.
"Memang saat ini dampak kebijakan yang dikeluarkan belum terasa, namun itu cukup memberi kepercayaan pasar, ada upaya dari pemerintah menjaga fundamental ekonomi di tengah kekhawatiran perlambatan ekonomi global akibat perang dagang," kata Analis Valbury Asia Futures, Lukman Leong di Jakarta, seperti dikutip Antara.
Transaksi Antarbank Jakarta (Dolar AS ke Rupiah)
23 November 2018 - Rp14.552
22 November 2018 - Rp14.592
21 November 2018 - Rp14.618
19 November 2018 - Rp14.586
16 November 2018 - Rp14.594
15 November 2018 - Rp14.764
14 November 2018 - Rp14.755
13 November 2018 - Rp14.895
12 November 2018 - Rp14.747
9 November 2018 - Rp14.632
8 November 2018 - Rp14.651
7 November 2018 - Rp14.764
6 November 2018 - Rp14.891
5 November 2018 - Rp14.972
2 November 2018 - Rp15.089
Editor: Yantina Debora
