Rangkuman Kasus P Diddy dan Gugatan Hukum yang Menjeratnya

tirto.id - Sean Combs alias P Diddy atau Puff Daddy kembali membuat heboh dunia hiburan setelah ditangkap FBI pada 16 September 2024 lalu di Hotel Park Hyatt. Ia terseret dugaan terlibat dalam perdagangan seks dengan paksaan, pemerasan, dan prostitusi.

Saat dilakukan penggeledahan, petugas menemukan 1.000 botol baby oil dan pelumas di rumah P Diddy. Selain itu, ada pula kamera tersembunyi di rumah Combs yang diduga merekam kegiatan pesta seks.

Pemilik perusahan rekaman Bad Bay Rocord ini juga dikaitkan dengan sangkaan telah menyiksa, mengancam, hingga memaksa korbannya. Korban diminta paksa agar mau memuaskan nafsu seksualnya.

Di sisi lain, Combs menolak tuduhan tersebut. Ia menyangkal semua sangkaan yang ditujukan padanya. Combs terhitung sudah dua kali menyerahkan jaminan pada Kejaksaan Amerika Serikat agar tidak ditahan, namun ditolak.

Kini, Combs sudah mendekam di penjara. Ia menantikan persidangan dengan beragam dakwaan yang akan disampaikan jaksa.

Rangkuman Kasus dan Gugatan P Diddy

Combs telah lama dikenal sebagai artis yang kontroversial. Banyak kasus hukum yang sudah menjeratnya tapi tidak pula membuatnya jera. Mengutip laman Vulture, berikut daftar kasus dan gugatan yang melibatkan Combs:

1. Kasus pertama: Sean Combs vs Rodney Jones Jr

Rodney "Lil Rod" Jones Jr pernah menuntut Combs atas tuduhan upaya pemerasan ilegal dengan mengajukan pengaduan federal setebal 105 halaman pad 2 Februari 2024. Dalam lembar tuduhan itu, Jones pernah dihubungi Combs pada 2022 untuk membantunya memproduksi lagu.

Meski demikian, dalam praktiknya Combs juga meminta disediakan narkoba dan pelacur untuk memenuhi nafsu seksualnya. Jones juga diminta merekam adegan saat Combs melakukan hubungan intim. Semua pelacur wanita turut diminta mengonsumsi minuman beralkohol DeLeon yang telah dicampur ekstasi.

Tidak hanya itu, Jones mengaku mendapatkan pelecehan seksual dari Combs. Combs pernah menyentuh, meraba, hingga membela dekat area intim dari Jones. Combs bahkan melakukan paksaan terkait hal tersebut padanya.

2. Kasus kedua: Sean Combs vs Jane Doe

Seorang wanita dengan nama samaran Jane Doe mengaku pernah diperkosa bergiliran dan diperdagangkan oleh Combs beserta presiden Bad Boys Records, Harve Pierre. Saat itu, Doe masih 17 tahun dan menjadi siswi SMA.

Kisahnya diawali dari pertemuan Jane Doe dengan Pierre. Pierre meyakinkannya untuk bertemu Combs di studionya di New York. Jane diajak ikut ke sana dengan menumpang jet bersama seorang rekan Pierre, dengan tujuan awal Teterboro, New Jersey.

Saat sampai di studio, Jane diberikan narkoba dan minuman beralkohol dan berakhir dengan pemerkosaan beramai-ramai. Pelakunya adalah Combs, Pierre, dan rekan Pierre.

Doe telah mengajukan tuntutan di pengadilan federal, Manhattan pada 2 Desember 2023. Saat status persidangan masih berlangsung dan Combs beserta Pierre menyanggah isi dakwaan.

3. Kasus ketiga: Sean Combs vs Cassandra Ventura

Kasus selanjutnya adalah gugatan dari mantan pacar Combs, Cassandra Ventura atau Cassie, yang diajukannya ke pengadilan federal di Manhattan pada 16 november 2024. Cassie menuduh Comba telah melakukan penyerangan seksual, pemukulan, perdagangan seksual, hingga memaksa terlibat pada tindakan seksual dengan paksaan.

Awalnya Cassie bergabung dengan label milik Combs. Namun, selama menjadi mitra, Combs mengendalikan kehidupan pribadi dan profesional dari Cassie. Dari situlah berbagai tuduhan atas Combs yang disuarakan Cassie mulai dilakukan.

4. Kasus keempat: Sean Combs vs Liza Gardner

Lia Gardner mengajukan tuntutan pada Mahkamah Agung New York pada 23 November 2023 terhadap Sean Combs. Dalam gugatan setebal 22 halaman, Gardner menuduh Combs dan Aaron Hall telah memaksanya melakukan hubungan seks saat dirinya berusia 16 tahun.

Gardner pertama kali bertemu Combs dan Hall saat perilisan album Jodeci di New York. Keduanya mengundang Gardner untuk ikut ke apartemen Hall. Di sana, Gardner dipaksa melakukan hubungan seksual dan setelah itu ia mengalami depresi.

5. Kasus kelima: Sean Combs vs Joi Dickerson-Neal V

Joe Dickerson-Neal melayangkan gugatan untuk Sean Combs ke Mahkamah Agung New York pada 23 November 2024. Ia menuduh Combs telah membiusnya dan melakukan kekerasan seksual sembari divideokan.

Saat itu Dickerson adalah mahasiswa di Universitas Syracuse. Ia bertemu Combs saat tampil bersama di sebuah video musik. Saat libur sekolah pada 3 Januari 1992, mereka bertemu dan makan malam hingga terjadi aksi kejahatan tersebut.

6. Kasus keenam: Sean Combs vs Kristal McKinney

Kristal McKinney pernah mengaku dicekoki dengan ganja yang sudah dicampur beserta minuman beralkohol di sebuah studio. Saat McKinney masuk ke kamar mandi, Combs mengikutinya dan memaksa untuk melakukan seks oral.

Tuduhan tersebut disampaikan McKinney dalam gugatannya ke pengadilan federal di Manhattan. Sejak peristiwa tersebut, McKinney menderita depresi dan sempat ingin bunuh diri.

7. Kasus ketujuh: April Lampros vs Sean Combs

April Lampros menuntut Combs ke Mahkamah Agung New Tork pada 23 Mei 2024 atas dugaan kekerasan dan penyerangan seksual, kelalaian yang mengakibatkan penderitaan emosional,dan tindak pidana yang dimotivasi alasan gender. Pertemuan keduanya terjadi pada 1994. Saat itu Lampros menjadi mahasiswa di Fashion Institute of Technology.

Lampros bercerita awalnya merayunya dengan berbagai hadiah dan bunga. Namun, dalam perjalanannya, Lampros mendapatkan empat kali "hubungan seks yang mengerikan" sampai tahun 2000-an. Hubungan seks yang keempat bahkan dilakukan Combs saat masih berpacaran dengan Jennifer Lopez.

8. Kasus kedelapan: Sean Combs vs Derrick Lee

Derrick Lee Cardello-Smith mengadukan Combs ke Pengadilan Negeri Lenawee, Michigan, atas dugaan cedera pribadi setelah penyanyi rap tersebut melakukan kekerasan seksual padanya. Combs sempat menawarkan uang damai 2,3 juta dolar untuk menyelesaikan kasus tersebut dengan Derrick. Uang damai ini tidak pernah terealisasi dan kasusnya masih berlangsung di pengadilan sampai saat ini.

9. Kasus kesembilan: Sean Combs vs Dawn Richard

Dawn Richard melaporkan Combs dengan bersedia menjadi saksi atas berbagai tindak kekerasan yang dilakukannya. Salah satu anggota dari grup musik Combs tersebut menyatakan pernah melihat bosnya itu menyerang Cassie Ventura termasuk dengan mencekik, meninju, menampar, hingga memberikan panci panas yang masih mendidih.

Richard juga memberikan kesaksian saat Combs mengadakan pesta bahwa banyak puluhan gadis yang datang diberi obat-obatan dan minuman beralkohol. Combs dan tamu-tamu lainnya lalu melakukan tindakan seksual kepada para gadis tersebut.

10. Kasus kesepuluh: Sean Combs vs Thalia Graves

Thalia Graves mengaku pernah diperkosa dengan kejam oleh Combs pada 2021. Ia diikat tangannya ke belakang dalam posisi telanjang. Combs memperkosa secara anal dan lewat lubang kemaluan.

Gugatan Graves diajukan ke pengadilan federal Manhattan dengan setebal 26 halaman. Kondisi Graves mengalami masalah kesehatan dan sedang dalam pemulihan.