Para jemaah rela menembus kemacetan Jakarta dan rutin mendatangi pengajian habib idolanya. Bahkan mau mengeluarkan biaya dan waktu demi sebuah pengajian di luar kota. Banyak pedagang yang kebagian berkah.
Pengajian yang digerakkan para habib di Jakarta muncul usai Soeharto tumbang. Jemaahnya, yang sebagian besar ialah anak muda dari kelas menengah-bawah, mencapai puluhan ribu. Ia mengajarkan kecintaan kepada Rasul dan memperkuat akhlak.
Ratusan ribu muslim yang tergabung dalam Rajelis Rasulullah melaksanakan zikir akbar dan sholawat untuk memperingati Isra' Miraj di masjid Istiqlal, Jakarta.