tirto.id - Proyek Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek akan melakukan uji coba dengan penumpang secara terbatas atau soft launching selama 12 Juli hingga 15 Agustus 2023. Manajer Public Relations KAI Divisi LRT Jabodebek, Kuswardojo mengatakan pembangunan serta persiapan LRT saat ini sudah mencapai 95 persen.
"Saat ini pembangunan sudah mencapai 95,09%, secara overall," tutur Kuswardojo saat dihubungi Tirto, Jakarta, Senin (12/6/2023).
Lebih lanjut, dia menuturkan beberapa aspek mulai dari sarana, prasarana dan SDM sudah disiapkan. Hal itu mendukung soft launching LRT Jabodebek nantinya.
"Terkait dengan rencana soft launching hingga saat ini sudah tidak ada kendala bagi kegiatan tersebut baik sarana, prasarana dan SDM sudah siap untuk mendukung kegiatan soft launching tadi," ucapnya.
Saat ditanya mengenai kecelakaan LRT Jabodebek pada 2021 lalu, Kuswardojo membeberkan bahwa kecelakaan pada saat itu permasalahannya sudah terselesaikan.
"Terkait kecelakaan pada waktu itu, tentunya saat ini sudah selesai permasalahannya," bebernya.
Sebelumnya, LRT Jabodebek bisa dinikmati masyarakat pada 12 Juli 2023 mendatang. PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengatakan penumpang dapat menikmati layanan LRT secara gratis sebelum dioperasikan secara komersial.
Kuswardojo mengatakan, LRT Jabodebek mulai melayani penumpang saat masa uji coba dari pukul 05.00 WIB- 23.30 WIB.
"Kita waktu operasional untuk masa trial run bertahap dan akan resmi full operasional dari jam 05.00 hingga 23.30," kata Kuswardojo saat dihubungi Tirto, Rabu (17/5/2023).
Lebih lanjut, dia menuturkan LRT menyiapkan 31 rangkaian kereta (train set). Nantinya, rangkaian tersebut akan dioperasikan 20 sampai 27 kereta per hari.
"Kami memiliki 31 trainset, pada masa trailrun kita akan mengoperasikan bertahap hingga 27 trainset seperti saat operasional komersial nantinya,” terangnya.
"Di INKA masih dua Trainset rencananya Juni akan tiba ke sini, sudah sampai ke kita. Ketika sampai kita tes dulu, uji sertifikasi segala macam baru bisa dioperasikan. Di kita sekarang ada 29 (trainset), Alhamdulillah sudah sertifikasi," tambahnya.
Untuk diketahui, LRT memiliki kapasitas angkut sebanyak 1.308 penumpang dalam sekali jalan. Hal ini membuat keterisian penumpang dalam satu kali jalan LRT ini tercukupi.
“Untuk satu perjalanan LRT bisa mengangkut hingga 1.308 orang,” ungkapnya.
Kuswardojo menambahkan, kecepatan operasi LRT ini mampu mencapai 80 km/jam dengan waktu tempuh antara 35 hingga 40 menit di setiap line nya.
Kuswardojo menambahkan, setelah beroperasi pada tahap awal 12 Juli nanti, pada Agustus mendatang LRT jurusan Jabodebek ini akan beroperasi penuh.
Penulis: Hanif Reyhan Ghifari
Editor: Intan Umbari Prihatin
